Seba Baduy 2024

• Seba Baduy adalah kegiatan upacara ritual adat yang dilaksanakan setiap tahun, dimana didalamnya terdapat kegiatan menyerahkan hasil bumi dan menjalin silaturahmi oleh masyarakat warga Baduy kepada Pemerintah Kabupaten Lebak dan Pemerintah Provinsi Banten sebagai wujud syukur karena selama setahun mendapatkan kelimpahan hasil pertanian ladang.
• Event yang tahun ini mengusung tema The Legacy of Baduy ini, kembali terpilih masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2024.

• Pembukaan camping ground
• Pameran ekonomi kreatif
• Perlombaan Permainan tradisional
• Pertunjukan Kesenian Beluk Saman

1. Sekretaris Daerah Kabupaten Lebak, Bapak Budi Santoso
2. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabuparen Lebak, Bapak Imam Rismahayadin
3. Forkompimda Kabupaten Lebak
4. Mitra sponsor, stakeholder, dan media

• Laporan kegiatan oleh Kadisbudpar Lebak, Bapak Imam Rismahayadin menyampaikan terima kasih kepada Kemenparekraf RI karena kegiatan Seba Baduy yang akan berlangsung selama 4 hari dengan berbagai macam rangkaian acara ini terpilih kembali dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2024.
• Sambutan sekaligus membuka kegiatan oleh Sekda Kab. Lebak, Bapak Budi Santoso. Dalam sambutannya beliau menyampaikan kegiatan Seba Baduy ini tidak hanya sebuah ritual, namun menjadi merupakan ajang silahturahmi antara masyarakat Baduy dan Pemerintah Kab. Lebak maupun Pemerintah Provinsi Banten. Beliau meminta kepada masyarakat Kabupaten Lebak terutama di Kota Rangkasbitung agar dapat menyambut baik kehadiran masyarakat Baduy yang merupakan bagian dari Kabupaten Lebak.
• Ritual pembakaran dupa oleh Bapak Sekda Kabupaten Lebak sebagai simbolis pembukaan event Seba Baduy

• Bincang budaya Baduy dengan “Tema Pariwisata” yang berlokasi di Alun-Alun Selatan dihadiri oleh Direktur Pemasaran Nusantara Kemenparekraf, Bapak Dwi Marhen Yono sebagai salah satu narasumber
• Bincang budaya Baduy dengan “Tema Budaya” berlokasi di Museum Multatuli
• Pameran ekonomi kreatif
• Iring-iringan rombongan Baduy yang tiba dari Jembatan Keong menuju ke kantor Pemda Lebak

1. Pj Bupati Lebak Bapak Iwan Kurniawan
2. Sekretaris Daerah Kabupaten Lebak, Bapak Budi Santoso
3. Direktur Event Daerah Kemenparekraf, Bapak Reza Fahlevi
4. Kadis Pariwisata Provinsi Banten, Bapak Al Hamidi
5. Forkompimda Kab. Lebak
6. Mitra sponsor dan stakeholder

• Rombongan Baduy Dalam dan Luar tiba di Pendopo Kabupaten Lebak
• Makan malam bersama masyarakat Baduy
• Prosesi Ritual Seba Baduy
• Sambutan oleh Pj. Bupati Lebak. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa tradisi Seba Baduy harus dilestarikan karena mengandung makna untuk memperkuat persatuan antara masyarakat dan pemerintah. Beliau juga mengajak seluruh masyarakat untuk melindungi dan menjaga alam agar pembangunan dapat berjalan harmonis dengan lingkungan.
• Penyerahan Piagam KEN oleh Direktur Event Daerah kepada Pj. Bupati Lebak
• Dialog bersama masyarakat Baduy dengan unsur pemerintah
• Acara hiburan Wayang Golek

• Pelepasan masyarakat Baduy menuju ke Pemerintah Provinsi Banten
• Lomba fashion designer
• Pameran ekonomi kreatif
• Pengumuman pemenang lomba-lomba
• Penampilan hiburan oleh komunitas dan guest star lokal

• Pameran ekonomi kreatif
• Penutupan Seba Baduy

1. Antusiasme masyarakat cukup besar untuk berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan event. Jumlah pelaku ekraf yang terlibat sebanyak 50 pelaku dan 12 komunitas terdiri dari pelaku seni, camping ground, fashion designer, dan city tour. Jumlah pengujung kurang lebih mencapai 35.200 orang.
2. Crowd management pada kegiatan ini sudah cukup baik, dengan adanya barikade dan pengawalan ketika rombongan Baduy berjalan menuju ke Kantor Pemda Lebak. Begitu juga dengan tersedianya ambulans sebagai antisipasi apabila dibutuhkan.
3. Untuk kebersihan dan pengelolaan sampah sudah cukup baik, tersedianya tempat sampah disekitar lokasi dan petugas kebersihan yang siaga untuk membersihkan.
4. Pada tahun ini inovasi dan kreatifitas lebih meningkat dibanding pelaksanaan sebelumnya, dengan adanya tambahan rangkaian kegiatan lomba fashion designer yang cukup banyak diminati, tercatat kurang lebih 31 peserta yang ikut berpartisipasi.
5. Koordinasi dengan penyelenggara cukup baik, mulai dari sebelum, saat pelaksanaan maupun setelah pelaksanaan kegiatan.
6. Pemilihan lokasi kegiatan sudah sesuai yaitu di Alun-Alun Rangkasbitung yang strategis dan mudah dijangkau sehingga memudahkan para pengunjung dan wisatawan untuk datang berkunjung.
7. Dari segi promosi sudah cukup baik, penyelenggara sudah memanfaatkan media sosial dinas, provinsi, komunitas, dan kemenparekraf, begitu pula halnya dengan promosi melalui media luar ruang yang tersebar di jalan-jalan menuju ke lokasi acara.
8. Untuk lebih menarik minat dan meningkatkan angka kunjungan wisatawan, selanjutnya panitia, dinas dan tour operator lokal sudah berkolaborasi membuat paket wisata berupa camping ground dan walking city tour Seba Baduy. Sementara itu juga berkolaborasi dengan WIKA membuat diskon tarif senilai 30% untuk akses tol Serang Panimbang selama pelaksanaan event Seba Baduy (16 – 19 Mei 2024).
9. Secara keseluruhan rangkaian kegiatan Seba Baduy telah berjalan dengan lancar dan sukses.