Kegiatan BISA (Bersih, Indah, Sehat dan Aman) FEST di Bandung

Kegiatan BISA (Bersih, Indah, Sehat dan Aman) FEST telah dilaksanakan pada hari Senin tanggal 27 Februari 2023 di Kampung Tematik C59 Factory, Kota Bandung, Jawa Barat dengan tema Pemulihan Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Melalui Kreasi Kriya Pesona Bandung. 1️⃣ Acara ini dihadiri oleh : - Ibu Ledia Hanifah Amaliah, Anggota Komisi X DPR RI; - Bapak Arief Syaifudin, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung; - Bapak Andy Widyanta, Ketua Tim Pokja Wisata Petualangan dan Geopark mewakili Direktur Wisata Minat Khusus - Bapak Marius Widyarto (Pak Wid), Pemilik C59 Factory -50 peserta BISA Fest 2️⃣Rangkaian Kegiatan tersebut: - Registrasi - Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, - Pembacaan doa, - Penampilan Tarian Blantek - Sambutan dan Peresmian Acara - Talkshow Narasumber - Penyerahan souvenir - Penilaian lomba desain kaos dan penyerahan hadiah - Foto bersama - Penutup 3️⃣Sambutan-Sambutan: 🔹 Bapak Arief Syaifudin, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung; Mengapresiasi Kemenparekraf dan Ibu Ledia Hanifah Amaliah, Anggota Komisi X DPR RI yang telah menyelenggarakan kegiatan BISA Fest pada hari ini dan secara konsisten mendukung upaya percepatan pemulihan pasca covid19. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pelaku ekraf. Pasca covid, Bandung mulai menggeliat kembali, dengan daya tarik produk pariwisata dan ekonomi kreatif. Pemerintah Kota Bandung saat ini sedang mendorong kunjungan wisatawan mancanegara, utamanya dari Malaysia, Singapore, Thailand dan Belanda. Di sektor ekraf, Kota Bandung fokus di 4 subsektor yaitu Musik, Fesyen, Kuliner, dan Film, dengan indikator sejumlah 800 sanggar seni, lebih banyak dari jumlah kelurahan di Kota-nya. Semoga acara ini dapat menjadi penggerak ekonomi industri kreatif khususnya di Kota Bandung 🔹 Sambutan oleh Bapak Andy Widyanta, Koordinator Produk Dan Promosi Wisata Petualangan mewakili Direktur Wisata Minat Khusus; Program BISA adalah kegiatan kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Komisi X DPR RI yang memiliki tujuan utama yaitu memberdayakan pelaku parekraf. Bandung adalah salah satu dari empat kota di Indonesia yang terdaftar sebagai kota kreatif yang tergabung dalam UNESCO Creative City Network, dengan predikat kota kreatif berbasis desain (2015). Atas alasan utama itu, tema BISA Fest kali ini fokus untuk mengeksplorasi art design lokal Karya Kota Bandung. Salah satu irisan dari produk kreatif dan pariwisata adalah creative tourism. Peminatnya cukup banyak baik wisatawan nusantara maupun mancanegara, dan Kota Bandung telah memiliki sumber dayanya. Menjadi tugas kita bersama untuk berkolaborasi melakukan inovasi membangun produk wisata kreatif ini. 🔹 Sambutan sekaligus membuka acara oleh Ibu Ledia Hanifah Amaliah, Anggota Komisi X DPR RI; Sejak tahun 2018 terus mendorong pengembangan dengan konten lokal yang ada di Bandung. Bandung sudah tidak memiliki lahan untuk pengembangan objek daya tarik wisata baru, sehingga perlu dikembangkan yang sudah ada dengan kreativitas kita. Di Bandung tidak ada desa wisata, namun memiliki kampung tematik yang menjual aktivitas wisata dengan melibatkan wisatawan dalam kegiatan sehari-hari warga lokal. Agar acara ini dapat dimanfaatkan oleh peserta sebagai kesempatan baik untuk belajar dan membangun jejaring. Membangun kerjasama dan jejaring sangat penting, kreator lain jangan dianggap saingan, namun anggaplah sebagai rekan kolaborasi. Berharap agar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dapat menjadi orkestrator ke depannya untuk kolaborasi ini. Mengapresiasi Bapak Marius Widyarto yang menginisiasi program balik bandung untuk setiap icon kota Bandung. 🔹 Sesi Talkshow Narasumber Bapak Marius Widyarto, Founder C59 Saat ini C59 sedang mengembangkan “Wisatapreneur UMKM naik kelas” dengan membuat packaging yang bagus ditambah tersertifikasi SNI. C59 sudah memberikan pelatihan di seluruh indonesia terkait membuat pakaian (sablon, jahit, dll). Kita perlu peka dengan apa yang ada di depan kita agar bisa lebih kreatif, contohnya saat pandemi C59 memproduksi kaos bertuliskan C59 vs C19. C59 turut menjadi fasilitator dengan mendirikan koperasi untuk toko di sepanjang jalan surapati agar mereka terhindar dari rentenir. Kolaborasi tahun ini akan digaungkan Balik Bandung, sebuah pengingat terhadap icon Bandung (Persib, Braga, Kuliner, dll) untuk membangun city branding Bandung yang sudah mulai pudar. Kolaborasi antar produk untuk membangun ekosistem sangat penting di era disrupsi saat ini. Penting juga untuk dapat mengikuti selera pasar yang selalu berubah baik desain, bahan, kemasan, dll. Membangun bisnis diperlukan teamwork dan passion dengan menganalogikan bisnis sebagai anak yang kita besarkan dari kecil. 4️⃣Penyerahan suvenir dari Kemenparekraf kepada : - Anggota Komisi X DPR RI - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung - Narasumber 5️⃣Penilaian desain kaos dan penyerahan hadiah 6️⃣Foto Bersama 7️⃣Penutupan BISA Festival dengan penyelesaian administrasi para peserta.