April 22, 2021

Gathering Mitra Usaha Perjalanan Wisata dan Event di Palu, Sulawesi Tengah

Gathering Mitra Usaha Perjalanan Wisata dan Event yang dilaksanakan secara daring dan luring di Hotel Santika Palu, Kota Palu, Sulawesi Tengah Pada hari Senin, 15 Maret 2021 pukul 08.00 – 14.00. Kegiatan ini dihadiri oleh:
  1. I Nyoman Sriadijaya, Kepala Dinas Pariwisata Prov. Sulawesi Tengah beserta jajaran
  2. Jajaran Dinas Pariwisata Prov. Sulawesi Tengah
  3. Perwakilan Biro Perjalanan Wisata se-Provinsi Sulawesi Tengah
  4. Perwakilan Agen Perjalanan Wisata se-Provinsi Sulawesi Tengah
  5. Perwakilan Penyelenggara Kegiatan (EO) se-Provinsi Sulawesi Tengah
Narasumber:
  1. Dahlia Puspa Sari, Wakil Ketua Jogja International Heritage Walk
  2. Salima Canthika Putri, Marketing Communication Jogja International Heritage Walk
  3. Wisnu Arimbawa, Managing Director PT. Gema Destinasi Wisata Tour & Travel Bali
Moderator Nurhalis Lauselang, Kepala Bidang Pemasaran - Disparprov Sulawesi Tengah Peserta Online
  1. Perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Buol
  2. Perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Toli Toli
  Latar belakang penyelenggaraan kegiatan:
  • Menciptakan sinergitas antar stakeholders pariwisata khususnya pelaku usaha perjalanan wisata dan event organizer dalam rangka meningkatkan kualitas pelaksananaan sport event/event lainnya dan penyusunan paket wisata di Provinsi Sulawesi Tengah;
  • Sebagai bentuk Pre-event dan Persiapan Pelaksanaan Central Celebes Walk (CCWalk) #PaluValleyTrack;
  • Berbagi pandangan dan ide dengan penyelenggara kegiatan Jogja International Heritage Walk sebagai acuan Pelaksanaan Central Celebes Walk (CCWalk);
Susunan acara:
  • Acara dibuka oleh MC dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya oleh seluruh peserta kegiatan;
  • Acara dilanjutkan dengan sambutan Bapak Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah. Dalam sambutannya beliau menyampaikan beberapa poin yaitu:
  1. Provinsi Sulawesi Tengah memiliki sumber daya dan potensi pariwisata yang cukup lengkap. Daya Tarik Wisata Alam yaitu keanekaragaman flora fauna yang ada di Taman Nasional Lore Lindu & Togia, 2 (dua) Cagar Biosfer, 3 (tiga) potensi Geopark dengan 25 titik lokasi yang diusulkan menjadi warisan nasional dan adanya lempeng dasar laut tertua di dunia. Selain itu potensi lainnya yaitu kuliner dan budayanya.
  2. Pada tahun 2018, Kota Palu mengalami bencana alam yang berimbas pada terpuruknya kegiatan pariwisata. Agenda Wisata Olahraga berskala internasional (CCWalk) dapat menjadi sarana pembangkit perekonomian dan promosi pariwisata Kota Palu dan umumnya Prov. Sulawesi Tengah
  3. Pertemuan mitra Usaha Perjalanan Wisata (BPW & APW) dan Penyelenggara Kegiatan (EO) se-Sulawesi Tengah bertujuan untuk berbagi pandangan dalam penyelenggaraan event pariwisata, khususnya sport tourism di Sulawesi Tengah;
    Paparan Narasumber:
    • Ibu Dahlia Puspa Sari (Wakil Ketua Jogja International Heritage Walk)
    Dalam paparannya dijelaskan bahwa penyelenggaraan sport tourism event yang menarik dapat menjadi salah satu upaya dalam promosi pariwisata Kota Palu. Pelaku event organizer di Kota Palu dapat berkaca dari Jogja International Heritage Walk yang berhasil mengkombinasikan berbagai elemen pariwisata di dalam event nya, mulai dari pertunjukan seni dan budaya, gambaran aktivitas masyarakat lokal, kuliner, keindahan alam dan Candi Borobudur sebagai atraksi utama nya. Semua potensi yang sederhana dapat menjadi atraksi bernilai bagi wisatawan mancanegara tergantung bagaimana penyelenggara mengemasnya;
    • Salima Canthika Putri (Marketing Communication Jogja International Heritage Walk)
    Dalam paparannya, menjelaskan tentang strategi promosi sport tourism events kepada pasar intenasional. Disebutkan bahwa poin fundamental sebelum mempromosikan event wisata olahraga adalah menemukan unique value proposition dari kegiatan atau daerah Sulawesi Tengah yang dapat ditawarkan pada pasar. Selanjutnya yang tidak kalah penting adalah bagaimana membangun excitement terkait event dan destinasi dimana kegiatan itu dilaksanakan;
    • Bapak Wisnu Arimbawa (Managing Director Gema Destinasi Wisata Tour & Travel Bali)
    Dalam paparannya dijelaskan gambaran dan upaya yang harus dilakukan usaha perjalanan wisata dalam tatanan era baru. Diperlukan juga kesiapan Sulawesi Tengah dari segi protokol CHSE, baik saat penyelenggaraan kegiatan maupun saat menerima kedatangan wisatawan. Dalam memasarkan kegiatan juga diperlukan identifikasi originalitas dan keunikan potensi yang dimiliki dan tentunya penyelenggara dan pemerintah daerah perlu mengoptimalkan pemanfaatan pemasaran digital dalam meningkatkan awareness pasar yang ditargetkan; Sesi Diskusi Setelah istirahat makan siang, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi para peserta dan narasumber untuk memperkaya pandangan dan memberikan masukan baik dari pelaku usaha perjalanan wisata dan penyelenggara kegiatan terhadap pengembangan kegiatan pariwisata dan rencana penyelenggaraan Central Celebes Walk (CCWalk) 2021 di Provinsi Sulawesi Tengah; Tindak lanjut
    • Penyempurnaan konsep dan survei lanjutan untuk menentukan lintasan kegiatan Central Celebes Walk 2021;
    • Menyiapkan konsep atraksi yang dikemas para pelaku event (EO) di setiap lintasan CCWalk 2021.
      Laporan disusun oleh:  Muh. Singgih Zakaria 
    Putu Berlinda

    © 2024 Data & Informasi. Design by HTML Codex