Festival Bamboo Rafting Loksado 2024
Festival Bamboo Rafting Loksado 2024 dilaksanakan pada tanggal 18 - 22 Juni 2024 di Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan,Provinsi Kalimantan Selatan.
Gambaran Umum Festival Bamboo Rafting Loksado
- Festival Bamboo Rafting Loksado merupakan event pariwisata unggulan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan khususnya di KSPN Loksado yang pada 2024 memasuki tahun ke-8 penyelenggaraannya. Sejak tahun 2016 event ini dilaksanakan dengan nama Festival Loksado, dan pada tahun 2024 ini nama event dikembalikan menjadi Festival Bamboo Rafting Loksado sebagaimana awal event ini dilaksanakan pada 1994.
- Festival Bamboo Rafting Loksado memadukan berbagai potensi atraksi budaya dan wisata alam yang berakar dari budaya dan tradisi masyarakat Dayak di Pegunungan Meratus, dengan atraksi utama “Bamboo Rafting”, yaitu atraksi wisata menyusuri jeram Sungai Amandit menggunakan rakit bambu.
- Tahun ini, Festival Bamboo Rafting Loksado terpilih ketiga kalinya sebagai Karisma Event Nusantara (KEN) 2024, setelah sebelumnya masuk dalam KEN tahun 2022 dan 2023. Mengangkat tema “When Nature Meets Culture”, Festival Bamboo Rafting Loksado diharapkan dapat menyoroti kekayaan budaya dan potensi alam Hulus Sungai Selatan untuk memajukan pariwisata Kalimantan Selatan.
- Berikut beberapa rangkaian kegiatan Festival Bamboo Rafting Loksado: Sajian Seni dan Budaya Masyarakat Hulu Sungai Selatan; Pemilihan Putra-Putri Pariwisata Hulu Sungai Selatan; Bazaar Produk Ekonomi Kreatif dan UMKM; Festival Mahumbal; Bamboo Rafting / Berakit Bambu / Balanting Paring; dan Karnaval Budaya.
Rangkaian Kegiatan Festival Bamboo Rafting Loksado
🔴 Hari Ke-1 (Selasa, 18 Juni 2024)
🔹 Bazaar UMKM/Ekraf
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔹 Atraksi Seni, Budaya, dan Hiburan
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔴 Hari Ke-2 (Rabu, 19 Juni 2024)
🔹 Opening Ceremony
Mempertimbangkan kondisi cuaca pada Hari ke-1 yang kurang kondusif, sesi upacara pembukaan diundur pada hari kedua rangkaian event. Kegiatan dilaksanakan di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan pada pukul 20:00 WITA dan dihadiri oleh:
- Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Muhammad Noor
- Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Heri Utomo
- Forkopimda Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Pimpinan OPD Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Para Pelaku Seni Budaya, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif
Adapun rangkaian pada Opening Ceremony adalah:
- Pembacaan Doa
- Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars Bergerak, dan Mars Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Laporan kegiatan oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Heri Utomo:
- Festival Bamboo Rafting Loksado menjadi bentuk promosi berkelanjutan terhadap Loksado sebagai daerah tujuan wisata yang berbasis alam dan budaya, melalui acara-acara yang dikemas menarik, namun tidak meninggalkan keaslian budaya lokal dan kearifannya.
- Guna pengembangan inovasi dan memperkaya konten acara, lokasi kegiatan tidak hanya berada di Kecamatan Loksado, namun juga di pusat Kota Kandangan (Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan).
- Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan lebih jauh budaya lokal masyarakat Hulu Sungai Selatan, khususnya budaya Dayak Meratus Loksado; meningkatkan kunjungan wisata ke Kabupaten Hulu Sungai Selatan; dan menyukseskan program Pemkab Hulu Sungai Selatan dalam mendukung Visit Kalsel 2024, serta Program Nasional Pesona Indonesia.
- Sambutan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Muhammad Noor:
- Potensi wisata Hulu Sungai Selatan yang besar harus dapat ditunjang dengan fasilitas dan pelayanan optimal agar wisatawan puas dan nantinya akan memberikan dampak yang lebih pada meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung.
- Semua pihak yang terkait hendaknya dapat saling berkoordinasi dan saling mendukung untuk bersama-sama mewujudkan manfaat peningkatan kualitas perekonomian masyarakat, khususnya mereka yang di sekitar lokasi festival, dan potensi wisata tidak hanya dimonopoli oleh pihak tertentu saja.
- Mengajak seluruh pihak untuk bersinergi menciptakan suasana aman, nyaman dan kondusif dalam rangka mendukung peningkatan pariwisata di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
- Hiburan dan Pementasan Musik Lokal
🔹 Bazaar UMKM/Ekraf
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔹 Atraksi Seni, Budaya, dan Hiburan
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔴 Hari Ke-3 (Kamis, 19 Juni 2024)
🔹 Bazaar UMKM/Ekraf
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔹 Atraksi Seni, Budaya, dan Hiburan
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔴 Hari Ke-4 (Jumat, 21 Juni 2024)
🔹 Registrasi Peserta Bamboo Rafting
Lokasi: Sekretariat Panitia, Kandangan
🔹 Bazaar UMKM/Ekraf
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔹 Malam Grand Final Pemilihan Putera-Puteri Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Acara Puncak Pemilihan Putera-Puteri Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan dilaksanakan di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan pada pukul 20:30 WITA dan dihadiri oleh:
- Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi, Kemenparekraf, Ibu Kurleni Ukar
- Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Drs. H. Muhammad Noor, MAP
- Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupten Hulu Sungai Selatan, Bapak Heri Utomo
- Perwakilan Forkopimda Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Kepala OPD Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Perwakilan Duta Pariwisata se-Kalimantan Selatan
- Dewan Juri
Gelaran ini diikuti oleh 12 peserta (6 pasang Putera-Puteri) yang mewakili berbagai daerah di Hulu Sungai Selatan. Pada acara tersebut, Muhammad Al Basyri dan Diana Novianti terpilih menjadi Putera-Puteri Duta Wisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 2024.
🔴 Hari Ke-5 (Sabtu, 22 Juni 2024)
🔹 Festival Mahumbal
Festival Mahumbal dilaksanakan di Dermaga Togo Ni'ih, Desa Hulu Banyu, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan pada pukul 08:00 - 12:00 WITA. Festival Mahumbal diikuti oleh seluruh desa di Kecamatan Loksado. Setiap peserta menyiapkan hidangkan khas Suku Dayak Loksado yang berasal dari desa masing-masing dengan cara memasak nasi dan lauk di ruas batang bambu.
🔹 Atraksi Wisata Bamboo Rafting
Bamboo rafting atau Balanting merupakan atraksi utama dari keseluruhan rangkaian kegiatan Festival Bamboo Rafting Loksado. Atraksi ini dilaksanakan di All Outbond Camp Loksado, Desa Loklahung pada pukul 09.00 WITA, dimana 300 peserta akan menyusuri aliran Sungai Amandit sejauh 10 km dengan waktu tempuh 2,5 jam, sampai dengan titik finish di Dermaga Togo Ni'ih, Desa Hulu Banyu.
Kegiatan ini diikuti oleh 100 balanting dengan maksimal kapasitas 3 penumpang dan 1 joki, dan dihadiri oleh:
- Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi, Kemenparekraf, Ibu Kurleni Ukar
- Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Drs. H. Muhammad Noor, MAP
- Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Heri Utomo
- Forkopimda Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Rangkaian kegiatan Atraksi Wisata Bamboo Rafting adalah:
- Pembukaan oleh MC
- Ritual Adat Damang yang telah dilakukan turun temurun oleh masyarakat Dayak Meratus
- Sambutan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (mewakili Pj. Bupati Hulu Sungai Selatan)
- Safety briefing oleh All Outbound Camp Loksado
- Flag off oleh Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi, Kemenparekraf, Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan perwakilan Forkopimda Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
- Makan siang dan menikmati masakan Mahumbal di titik finish Dermaga Togo Ni’ih.
🔹 Bazaar UMKM/Ekraf
Lokasi: Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
🔹 Malam Puncak dan Penutupan
Kegiatan dihadiri oleh:
- Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi, Kemenparekraf, Ibu Kurleni Ukar
- Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Drs. H. Muhammad Noor, MAP
- Plt. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan, Bapak Muhammad Noor, SKM, MM
- Ketua DPRD Hulu Sungai Selatan, Bapak H. Akhmad Fahmi, SE
- Wakil Kepala Kepolisian Resor Hulu Sungai Selatan, Kompol Fahmi Ansori, SH, MH
- Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Heri Utomo, S. STP, M.Si
- Kepala Dinas 13 Kab/kota yg membidangi pariwisata di Kalimantan Selatan
Rangkaian acara Malam Puncak dan Penutupan Festival Bamboo Rafting Loksado 2024, sebaga berikut:
- Penampilan Tari Handu oleh Sanggar Posko La Bastari Kandangan
- Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars Bergerak, dan Mars Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Pembacaan Doa
- Sambutan Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Bapak Drs. H. Muhammad Noor, MAP:
- Festival Bamboo Rafting Loksado di Kabupaten Hulu Sungai Selatan telah berjalan lancar dan baik, serta membawa dampak positif bagi perekonomian masyarakat dan UMKM lokal.
- Namun demikian, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan perlu meningkatkan berbagai aspek dalam penyelenggaraan event ini agar dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung dan mengenal budaya/kearifan lokal masyakarat Hulu Sungai Selatan.
- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan event Festival Bamboo Rafting Loksado, dan berharap event akan terus dapat dilaksanakan secara berkelanjutan pada tahun-tahun mendatang.
- Penyerahan Piagam Penghargaan Karisma Event Nusantara dari Kemenparekraf kepada Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan
- Sambutan dan Penutupan oleh Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi, Kemenparekraf, Ibu Kurleni Ukar:
- Kemenparekraf menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dan selamat kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan, serta seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam upaya mendorong dan mengembangkan sektor parekraf KSPN Loksado melalui penyelenggaraan Festival Bamboo Rafting Loksado sebagai salah satu 110 Karisma Event Nusantara yang telah sukses dilaksanakan sejak 18 - 22 Juni 2024.
- Karisma Event Nusantara (KEN) merupakan program unggulan Kemenparekraf yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan event daerah, mempromosikan destinasi wisata, serta memberdayakan potensi lokal dimana event-event daerah dikurasi oleh kurator profesional. Tahun ini, Kalimantan Selatan memiliki 2 event KEN, yaitu Festival Bamboo Rafting Loksado yang telah terlaksana ini dan Ruai Rindu Meratus di Kabupaten Tapin yang akan dilaksanakan pada 25-27 Oktober 2024.
- Festival Bamboo Rafting Loksado yang mengemas berbagai potensi budaya dan kearifan lokal serta menyuguhkan keindahan Geopark Meratus perlu dikelola dengan lebih baik sehingga dapat menjadi unique selling point pariwisata Hulu Sungai Selatan. Melalui promosi yang lebih masif (baik daring maupun luring), pengembangan storynomic, dan memadukannya dengan pola perjalanan wisata dengan interpretasi yang menarik serta Adaptasi, Inovasi, dan Kolaborasi dan semangat 3G (Gercep, Geber, Gaspol), diharapkan pengembangan event ini dan parekraf Kabupaten Hulu Sungai Selatan secara umum dapat terlaksana dengan lebih maksimal.
- Kemenparekraf berharap dengan suksesnya Festival Bamboo Rafting Loksado tahun ini dapat menguatkan citra promosi destinasi dan potensi parekraf, menjadi daya tarik kunjungan wisatawan, serta berdampak positif pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan sekitarnya.
- Pengumuman Pemenang Festival Mahumbal
- Pembagian doorprize, aktivasi KEN dan hiburan musik lokal oleh BigBoss Band.
🟣 Upaya Promosi Publikasi
Beberapa promosi yang telah dilakukan oleh penyelenggara, antara lain:
A. Offline
Penempatan baliho di beberapa titik jalan Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
B. Online
- Instagram: @festival_bamboorafting; dan @pesona_hss
- Facebook: Pariwisata Hulu Sungai Selatan
- TikTok: Wonderfull.HSS
- YouTube: Wonderful HSS
🟣 Kesimpulan dan Evaluasi Kegiatan
- Festival Bamboo Rafting Loksado diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Tahun ini merupakan kali ketiga Festival Bamboo Rafting Loksado terpilih sebagai salah satu dari 110 Karisma Event Nusantara, sebelumnya berturut-turut dari tahun 2022 dan 2023. Mengangkat tema “When Nature Meets Culture”, Festival Bamboo Rafting Loksado bertujuan untuk menyoroti kekayaan budaya dan potensi alam Hulu Sungai Selatan untuk memajukan pariwisata Kalimantan Selatan. Event ini telah terlaksana dengan lancar. Penyelenggara berhasil mengangkat nilai kelokalan dan keunikan daerah dengan menyuguhkan atraksi budaya dan pameran ekraf khas Hulu Sungai Selatan dan Kalimantan Selatan.
- Penyelenggara telah melibatkan para pelaku UMKM lokal, terlihat dari jumlah UMKM yang terlibat yaitu 26 UMKM yang terdiri atas 5 UMKM produk-produk kreatif dan 21 UMKM kuliner. Namun demikian, UMKM yang terlibat belum mengangkat produk khas daerahnya, terlihat dari 90% produk UMKM kuliner yang dijajakan merupakan produk kuliner modern. Untuk estimasi transaksi ekonomi yang dihasilkan dari produk-produk UMKM ini masih dalam tahap penghitungan oleh penyelenggara.
- Nilai kelokalan khas Hulu Sungai Selatan dan Kalimantan Selatan diangkat dalam bentuk konsep artistik venue yang menampilkan seni kriya bambu pada dekorasi pintu masuk dan panggung, pameran ekraf yang menampilkan Batik Sasirangan, produk anyaman bambu dan rotan, serta kegiatan pementasan atraksi budaya.
- Pemilihan lokasi tahun ini yang berada di 2 tempat, yaitu Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan dan Loksado menjadi pilihan yang tepat karena Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan merupakan titik keramaian di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, sehingga banyak pengunjung yang hadir dalam event ini. Selain itu, untuk lokasi atraksi bamboo rafting di sepanjang Sungai Amandit, Loksado juga menarik minat wisatawan baik nusantara maupun mancanegara untuk mendapat pengalaman unik menaiki bamboo rafting sembari menikmati keindahan alam Pegunungan Meratus. Jumlah kunjungan ke event tersebut dapat ditingkatkan lagi dengan strategi promosi yang lebih masif, seperti publikasi daring yang lebih menarik engagement maupun penempatan konten promosi luar ruang yang lebih banyak di lokasi strategis untuk menguatkan awareness publik.
- Sebagian besar rangkaian kegiatan Festival Bamboo Rafting Loksado telah menarik banyak pengunjung. Namun, akan lebih baik jika seluruh rangkaian kegiatan fokus pada atraksi budaya, termasuk dengan adanya inovasi melalui pengembangan atraksi/aktivitas wisata di beberapa titik di Sungai Amandit sehingga wisatawan dapat memperoleh pengalaman yang lebih otentik. Seperti penjaja makanan menggunakan konsep perahu terapung atau penampilan permainan musik bambu di beberapa titik dan pemanfaatan influencer untuk mendapat pengalaman dan turut mempromosikan di media sosialnya.
- Secara garis besar, event Festival Bamboo Rafting Loksado telah berjalan dengan baik. Namun perlu meningkatkan pengemasan dan manajemen event, seperti manajemen pengolahan limbah yang lebih tertata untuk mengurangi banyaknya sampah di venue, sistem kontrol peralatan yang lebih baik untuk mengurangi gangguan teknis selama acara berlangsung, dan manajemen acara yang lebih terstruktur agar dapat berjalan sesuai rundown. Selain itu, strategi promosi yang lebih baik juga diperlukan agar dapat menarik lebih banyak pengunjung dari luar daerah Kalimantan Selatan.