egiatan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman) Festival Kuliner Kota Bandung

Kegiatan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman) Festival Kuliner Kota Bandung dilaksanakan pada tanggal 4 Maret 2023di Pasar Modern Sinpasa, Summarecon Bandung, Jawa Barat. 1️⃣ Kegiatan BISA Festival Kuliner Kota Bandung dihadiri oleh: 1.Ibu Ledia Hanifah Amaliah, SSI., MPSIT, Anggota DPR RI Komisi X; 2. Ni Komang Ayu Astiti, S.Si.M.Hum; Analis Kebijakan Madya/Kapokja Olga Nasional 3.Bapak Faisal Tachir, S.Sos., M.AP., Kepala Bidang Ekonomi Kreatif, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung; 4. Ibu Rikrik Sukmanurrakhmi, SH., Pengembang Kewirausahaan Ahli Muda Subkoordinator Pengembangan Usaha Mikro, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kota Bandung; 5.Sdri. Dwiani Suprapti, Narasumber 5. Para peserta BISA FEST. 2️⃣ Rangkaian kegiatan BISA Festival Kuliner Kota Bandung ini sebagai berikut: ⚪️ Peserta melakukan registrasi dan dilanjutkan pembukaan denganTari Baramuda oleh Natya Dance Community. Tari ini menggambarkan kebersamaan dan keberagaman generasi muda dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta pembacaan doa. ⚪️ Sambutan- sambutan oleh 1. Bapak Faisal Tachir, menyampaikan: Apresiasi atas kolaborasi DPR RI dan Kemenparekraf untuk kegiatan hari ini. Kuliner adalah salah satu sektor ekraf yang mendorong kebangkitan ekonomi Indonesia. Kekayaan kuliner yang beragam menjadi kekuatan serta potensi Kota Bandung untuk menjadi destinasi kuliner nusantara hingga mancanegara. Selain itu, Kota Bandung jg mendapatkan penghargaan dari Atlas (penghargaan kuliner dunia) yang menjadi pengakuan dari dunia akan terkenalnya kekuatan kuliner kota Bandung. Tidak lupa inovasi serta adaptasi dibutuhkan untuk terus meningkatkan sektor ini. Disbudpar Kota Bandung tahun ini mendukung UMKM dengan program HAKI dan menargetkan sebanyak 150 UMKM dan 90%-nya dari subsektor kuliner. 2. Ibu Ni Komang Ayu Astiti, menyampaikan: Apresiasi atas kolaboraksi antara Komisi X DPR RI, Pemda kota Bandung, UMKM dan masyarakat atas terselenggaranya program BISA Fest ini yang merupakan program bersama dengan Komisi X DPR RI. Bandung merupakan tujuan utama destinasi kuliner di Indonesia bahkan mancanegara sehingga event ini diharapkan dapat berkelanjutan. Untuk memulihkan perekonomian Indonesia Kemrnparekraf menerapkan strategi kolaborasi, inovasi dan adaptasi. BISA Fest kali ini selain memamerkan produk-produk kuliner juga diharapkan mendapat pengetahuan/ knowledge dari narasumber bagaimana menaikan kualitas (skil up) produk bagi para UMKM sehingga mempunyai nilai tambah ekonomi terutama dari segi pengemasannya. 3. Ibu Ledia Hanifah Amaliah menyampaikan: Apresiasi atas kegiatan kolaborasi antara DPR RI dan Kemenparekraf sejak tahun 2018. Seperti yang kita ketahui Bandung memiliki tagline branding pariwisata yaitu Stunning Bandung. Dimana Bandung dengan segala potensinya menunjukan bahwa Bandung sebagai destinasi pariwisata dunia khususnya kuliner. Pengembangan destinasi buatan yaitu subsektor ekraf menjadi salah satu kekuatan Kota Bandung selain destinasi alam. Kolaborasi serta inovasi yang baik antar seluruh stakeholders juga terus digencarkan untuk mendorong perkembangan pariwisata khususnya Kota Bandung. ⚪️ Penyerahan souvenir eksklusif dari Kemenparekraf/Baparekraf kepada Anggota Komisi X DPR RI, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kota Bandung serta Narasumber dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama; ⚪️ Sharing Session terkait Festival Kuliner Kota Bandung oleh narasumber Sdri. Dwiani Suprapti menyampaikan bahwa kuliner menjadi salah satu sektor kekuatan Kota Bandung, untuk itu diperlukan peningkatan produk yang baik dan menarik sehingga dapat menembus pasar nasional hingga mancanegara. Terdapat berbagai macam unsur penting yang harus diperhatikan antara lain pengemasan produk yang menarik, label pengemasan yang informatif dan pemasaran yang baik serta tepat dengan target market. ⚪️ Penilaian dan berkeliling pada stand produk kuliner peserta lomba dengan indikator penilaian dari *pengemasan, inovasi dan kearifan lokal dan ditutup dengan pengumuman dan pemberian hadiah kepada pemenang. 3️⃣ Kesimpulan Kegiatan: Kegiatan ini memberikan motivasi dan inovasi untuk peningkatan kualitas produk UMKM peserta khususnya produk kuliner khas Kota Bandung agar bisa bersaing dan memasarkan produknya hingga mancanegara.