Kegiatan Ceremony dan FGD Kunjungan Kapal Pesiar Royal Caribbean Group di Pelabuhan Benoa, Bali pada 30-31 Oktober 2023

Laporan kegiatan Ceremony dan FGD Kunjungan Kapal Pesiar Royal Caribbean Group di Pelabuhan Benoa, Bali pada 30-31 Oktober 2023.

1️⃣ Ceremony Kunjungan Kapal Pesiar Celebrity Solstice di Pelabuhan Benoa, Bali
Kegiatan ini dihadiri oleh
Kemenkomarves
1. Deputi bidang koordinasi kedaulatan maritim dann energi, Bapak Jodi Mahardi;
2. Asdep Hukum dan Perjanjian Maritim, Bapak Radian Nurcahyo;
3. Asdep Navigasi dan Keselamatan Maritim, Bapak Nanang Widyatmojo;
4. Asdep Delimitasi Zona Maritim, Bapak Soea Lokita
Pelindo
1. Direktur Strategi PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Bapak Prasetyo
2. Kepala Regional Head III Pelindo, Bapak Ardhy Wahyu Basuki
Captain Kapal
Captain Celebrity Solstice, Theodoras Zakas

⏺️ Adapun laporan sebagai berikut:
Ketibaan Kapal Cruise Celebrity Solstice
– Kapal cruise Celebrity Solstice yang merupakan produk dari Royal Caribbean Group tiba tepat waktu jam 09.00 WITA di Pelabuhan Benoa, Bali.
– Kapal ini memiliki jumlah penumpang 2.900 pax yang berasal dari Darwin. Kapal ini melakukan kunjungan di Pelabuhan Benoa, Bali selama dua hari (30-31 Oktober 2023) dan akan lanjut ke Singapore dengan ketibaan tanggal 3 November 2023.
– Karakteristik penumpang kapal ini 90% adalah baby boomers dan hanya sekitar 5% penumpang ini tidak menggunakan travel ketika melakukan wisata di Bali
– Celebrity Solstice memiliki LoA 317 meter, Beam 36 meter dan 121878 GT.

Ceremony
Diawali dengan sambutan dari:
1. Direktur Strategi PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Bapak Prasetyo menjelaskan bahwa beliau mengucapkan terima kasih atas kedatangan kapal cruise Celebrity Solstice ke Pelabuhan Benoa, Bali. Kemudian, pada Maret 2023 Pelindo telah menyelesaikan perluasan wilayah berlabuh (berthing area) di Pelabuhan Benoa yang semula 340 meter ditambah 160 meter sehingga total menjadi 500 meter. Pelindo akan terus memperbaiki infrastruktur di Pelabuhan Benoa agar selalu mendapat kunjungan kapal pesiar asing ke Bali. Sampai akhir tahun 2024 direncanakan akan ada 5 berthing port yang siap digunakan untuk bersandarnya kapal pesiar.

2. Sambutan Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events), Bapak Vinsensius Jemadu menjelaskan bahwa pasca pandemi perkembangan cruise di Indonesia sudah mulai bangkit terbukti dengan semakin meningkatnya jumlah penumpang cruise ke Indonesia pada tahun 2023 sekitar 127 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk di Benoa mengalami peningkatan sekitar 65 persen dibandingkan tahun 2022.
Peningkatan pada kunjungan kapal pesiar ke Indonesia secara tidak langsung akan mendorong jumlah kunjungan wisman ke Indonesia. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2022 mengalami kenaikan sebesar 278,10% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara Januari – Agustus 2023 mencapai 7.433.260 atau mengalami kenaikan 166,12% dibandingkan tahun sebelumnya dengan periode yang sama. Melihat kenaikan kunjungan wisman ke Indonesia sampai saat ini maka target 2023 yang semula 7.4 juta wisman naik menjadi 8.5 juta wisman. Diharapkan potensi cruise di Indonesia semakin berkembang tidak hanya di Benoa tetapi juga pelabuhan-pelabuhan cruise lainnya.

3. Sambutan dari Deputi Bidang Koordinasi Kelautan Maritim dan Energi, Bapak Jodi Mahardi menjelaskan bahwa Pelabuhan Benoa saat ini sudah memiliki infrastruktur untuk melayani penumpang kapal pesiar dengan kapasitas +/- 3.500 pax. Diharapkan tidak hanya Pelabuhan Benoa tetapi juga pelabuhan-pelabuhan cruise lainnya di Indonesia memiliki infrastruktur dan sarana prasarana lengkap untuk kunjungan kapal pesiar yang lebih besar.

4. Sambutan Captain Kapal Celebrity Solstice, Theodoras Zakas mengucapkan terima kasih atas penyambutannya dan keramahan yg diberikan oleh para perwakilan instansi yang terkait dan para tim yang sudah bekerja keras menyiapkan acara ini. Royal Caribbean Group juga sudah memiliki beberapa jadwal untuk kunjungan ke Indonesia hingga tahun 2024 sehingga kunjungan kapal ini dapat kontinu.
penyerahan cinderamata
Penyerahan cinderamata dari Pelindo dan Kemenkomarves kepada Captain kapal, penyerahan cinderamata dari Celebrity Solstice kepada Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events)
Doorstop

2️⃣ FGD dalam rangka kunjungan kapal pesiar Royal Caribbean Group
🔆 Kegiatan ini dihadiri oleh:
1. Bapak Prasetyo, Direktur Strategi Pelindo;
2. Bapak Ali Sodikin, CEO Bali Nusra
Grup Head Pelayanan Kapal;
3. Bapak Arif Hermawan, Grup Head Komersial Pelindo;
4. Bapak Rizki Kurniawan GM Benoa, Bapak Agung Mataram;
5. Mr. James Ngui, Senior Manager Port Operations Royal Caribbean Group;
6. Bapak Jubilar Paskoro, Kepala Bagian Tata Usaha Pimpinan Kemenparekraf;
7. Mr. Matt Joly, Ben Lines;
8. Perwakilan dari Kemenkomarves;
9. Perwakilan Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Bali Nusra;
10. Perwakilan Kantor Ditjen Imigrasi kelas 1;
11. Perwakilan Kantor KSOP Benoa;
12. Perwakilan Kemenhub;
13. Perwakilan Kantor Otoritas Bandara Ngurah Rai;

🔆 Pembukaan dipimpin oleh Bapak Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events)
– Tanggal 30-31 Oktober 2023 Pelabuhan Benoa dikunjungi oleh salah satu kapal terbesar yaitu Celebrity Solstice yang merupakan produk dari Royal Caribbean Group. Dengan kedatangan kapal pesiar ini kita harus menunjukkan calibration, credibility dan confident
– Pelabuhan Benoa harus terus meningkatkan infrastruktur dan sarana prasarana untuk mempersiapkan kapal yang lebih besar lagi
– catatan yang harus dibahas saat FGD ini adalah:
# Adanya tim keselamatan atau Emergency Response karena sebagian besar penumpang kapal ini adalah usia lansia
# Traffic passenger sudah cukup bagus meski ada sedikit penumpukan di gangway tapi dapat segera teratasi. Namun kita perlu mengantisipasi untuk kedatangan kapal cruise yang lebih besar lagi
# Apresiasi terima kasih kepada Pelindo dan stakeholder karena telah banyak perubahan dan perbaikan yang dilakukan mengingat wisman yang semakin meningkat
# Perlunya penyederhanaan birokrasi mungkin beralih ke digital agar traffic berjalan lancar
# Persiapan ke depan akan kedatangan kapal cruise Celebrity Edge akhir November dan Celebrity Millenium akhir Desember agar dipersiapkan kelancaran imigrasi
# CIQP yang perlu dicari solusinya
# Perda Bali No.6 Tahun 2023 mengenai pungutan (untuk wisatawan asing) bagi kapal pesiar
# Safety lalu lintas antara udara dan laut oleh Otoritas Bandara Ngurah Rai dan KSOP Benoa
# Pelindo memberikan tanggapan mengenai Celebrity Edge dan Millenium

🔆 Adapun hasil FGD sebagai berikut:
Royal Caribbean Group
– Bali Benoa direncanakan untuk menjadi home port namun masih perlu perbaikan infrastruktur dan sarana prasarana dalam menerima kapal besar.
– Cruise port/air hub connection harus memiliki akses langsung dan tidak terhalang seperti terminal penumpang, tempat bagasi, tempat parkir, boarding bridges, akses ke dermaga
– Cabotage untuk kapal cruise asing
– Local clearance apakah harus dilakukan di setiap destinasi dan apakah setiap petugas harus selalu naik ke atas kapal untuk memeriksa. Apakah tidak bisa dilakukan secara digital.

Kemenparekraf
Yang akan dibahas pada FGD:
– Cabotage, Peraturan dari Kemenhub ada 5 pelabuhan yang masuk ke dalam regulasi cabotage, salah satunya adalah Pelabuhan Benoa
– e-Cait, e-Cait akan diperdalami dan ditanyakan ke pihak terkait bahwa apakah e-Cait dapat diberlakukan kepada kapal pesiar asing karena biasanya digunakan untuk kapal-kapal boat
– Pemberitahuan Keagenan Kapal Asing (PKKA)
– Local Clearance

Ben Line
– Terkait PKKA, kapal asing harus menyiapkan dokumen-dokumen yang tidak sedikit dimana kami menyusun dan mengurut berdasarkan pelabuhan untuk cruise business, small cruise dan sebagainya. Kesulitan jika dilakukan digital ketika ada revisi dari salah satu dokumen
– Terkait local clearance, diharapkan pemeriksaan dokumen dilakukan secara digital karena negara lain seperti Amerika dan Eropa sudah menerapkan secara digital

Perwakilan Kantor KSOP Benoa
– Terkait PKKA, perizinan PKKA dilaksanakan oleh Dit. Lalu Lintas Laut, Kemenhub kemudian dikirim ke KSOP Benoa
– Terkait local clearance, Indonesia termasuk anggota IMO (International Maritimme Organization). Semua pelabuhan di Indonesia harus melaksanakan peraturan dan administrasi yang telah ditetapkan. Centeralized Ticketing Terminal belum dimiliki oleh setiap pelabuhan di Indonesia hanya Batam yang mulai menerapkan sistem ini.
– Pelabuhan Benoa banyak kapal pesiar asing datang namun sarana prasarana masih belum maksimal karena perbaikan infrastruktur maupun sarana prasarana membutuhkan dana yang cukup besar
– Ke depannya boarding bridges diganti dengan garbarata

Perwakilan Kantor Ditjen Imigrasi kelas 1
– Proses imigrasi dilakukan di atas kapal
– Automatic gate special recognition akan di launching pada bandara Soekarno Hatta dan Ngurah Rai. Khusus Bandara Ngurah Rai sudah bisa beroperasi namun belum bisa diaktifkan. Untuk Pelabuhan Benoa masih belum bisa dilaksanakan dikarenakan membutuhkan biaya yang lebih besar
– Diharapkan Pelindo yang bisa memfasilitasi auto gate ini
– Auto gate ini memerlukan integrasi antara cruiseliners dengan imigrasi sehingga data-data dapat tersimpan di data based
– Permenkumham 44 tahu 2015 tentang tata cara pemeriksaan masuk dan keluar wilayah Indonesia di tempat pemeriksaan imigrasi

Perwakilan Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Bali Nusra
– Custom declaration dilakukan untuk memudahkan pengawasan. Custom declaration dilakukan pada saat sebelum kapal tersebut sandar ke dermaga. Hal ini dilakukan untuk mengawasi seluruh peredaran barang, baik yang masuk maupun keluar Indonesia oleh penumpang kapal pesiar
– Custom declaration dapat dilakukan secara online yaitu electronic custom declaration yaitu aplikasi online untuk pengisian pemberitahuan pabean atas impor barang yang dibawa oleh penumpang atau awak kapal pesiar kepada petugas bea dan cukai

Perwakilan Kantor Otoritas Bandara Ngurah Rai
– Ketika kapal pesiar akan datang ke Pelabuhan Benoa sebaiknya diberikan informasi kepada Kantor Otoritas Bandara Ngurah Rai jauh hari sebelumnya dengan memberikan surat permohonan berupa NOTAM (Notice Air Man) agar kami dapat mempersiapkan kedatangan tersebut dengan mengatur traffic pesawat dan hal lainnya
– Pemberitahuan ini juga perlu diinfokan atau dikoordinasikan kepada Navigasi penerbangan agar bisa diatasi bersama
– Ketika memakai drone di kapal pesiar perlu juga diinformasikan kepada Kantor Otoritas Bandara Ngurah Rai, navigasi penerbangan atau AIRNAV serta Kementerian Perhubungan karena berpengaruh kepada landasan seperti cahaya lampu, ketinggian dan sebagainya

Pelindo
– jalur singgah kapal di Selatan yang sudah existing akan di relokasi ke Utara untuk menghindari atau menghambat jalur penerbangan di daerah selatan
– Pelindo akan mengusulkan ke Kemenparekraf dan Kemenkomarves dengan rapat setingkat Menteri untuk mengetahui masukan dan solusi dari Pemerintah dalam menghadapi permasalahan di Pelabuhan dan Bandar Udara

Tindak Lanjut
1. Kemenparekraf akan menghidupkan kembali Pokja Cruise yang telah disetujui Menteri
2. Rapat akan dilaksanakan kembali pertengahan November untuk membahas tindak lanjut mengenai kapal cruise

Dokumentasi

Kapal Celebrity Solstice tiba di Pelabuhan Benoa dan penumpang turun untuk meng-explore Bali dengan menggunakan jasa travel

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pengalungan bunga kepada Captain Celebrity Solstice

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Suasana dan fasilitas di kapal pesiar Celebrity Solstice

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Opening ceremony yang meliputi sambutan, penyerahan suvenir dan doorstop

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pembukaan FGD Kunjungan Kapal Pesiar oleh Bapak Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) dan penjelasan mengenai Celebrity Solstice oleh Senior Manager Port Operations Royal Caribbean Group

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Diskusi dan masukan dari perwakilan Bea Cukai, Imigrasi, Otban Ngurah Rai dan peserta rapat lainnya
Author:

Tinggalkan Balasan