Laporan pelaksanaan pendukungan kegiatan *Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2023* yang telah diselenggarakan pada 8-9 Juli 2023 di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan salah satu event dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2023.
Berikut poin-poin yang dapat kami laporkan:
1️⃣ Gambaran Umum
🔶 Banyuwangi Ethno Carnival (BEC)
merupakan event tahunan yang diselenggarakan untuk ke-11 kalinya oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi dan pada tahun ini untuk pertama kalinya masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN).
🔶 Pada tahun ini, BEC mengusung tema “The Magic of Ijen Geopark”. Seiring dengan ditetapkannya Ijen Geopark di Banyuwangi sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark, event ini diharapkan menjadi salah satu bentuk promosi agar gelar baru tersebut dapat diterima masyarat serta menjadikan Banyuwangi menjadi perhatian dunia dengan segala kearifan dan kekhasan lokalitasnya.
🔶 Penyelenggaraan event Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2023 dilaksanakan di Taman Blambangan, Banyuwangi.
2️⃣ Rangkaian Kegiatan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) diselenggarakan selama 2 hari dengan rangkaian kegiatan sebagai berikut:
🔵 Hari ke-1: 8 Juli 2023
🔶 Kegiatan hari pertama diawali dengan acara Pembukaan yang dihadiri oleh:
1. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenpanRB), Bapak H. Abdullah Azwar Anas;
2. Menteri Kesehatan, Bapak Budi Gunaidi Sadikin;
3. Kepala BKN RI, Bapak Haryomo Dwi Putranto;
4. Asdep Akses Permodalan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kemenkomarvest, Bapak Reda Manthovani
5. Direktur Utama Peruri, Ibu Dwina S. Wijaya
6. Bupati Banyuwangi, Ibu Ipuk Fiestiandani
7. Ketua Tim Kerja Monitoring dan Evaluasi Event Daerah, Bapak Vicky Apriansyah;
8. Unsur Forkompimda Kabupaten Banyuwangi;
🔶 Undangan VVIP memasuki tempat acara meninjau UMKM dan Pameran Karya Geopark dirangkai Santunan anak yatim diiringi hadrah pembacaan sholawat.
🔶 Menyanyikan Lagu Indonesia Raya
🔶 Acara Pembukaan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC):
Pada acara pembukaan festival ini disampaikan sambutan-sambutan antara lain:
🔵 Bupati Banyuwangi, Ibu Ipuk:
◾ Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) bertujuan untuk menjembatani modernisasi seni budaya lokal yang selama ini tumbuh dan berkembang dalam kehidupan masyarakat Banyuwangi. Tahun ini BEC mengangkat tema The Magic of Ijen Geopark. Tema The Magic of Ijen Geopark diangkat dari kesuksesan Ijen Geopark yang telah ditetapkan sebagai bagian dari jaringan geopark dunia oleh Dewan Eksekutif UNESCO Global Geopark (UGG) di Paris, Prancis, 24 Mei lalu.
◾ Festival ini untuk pertama kalinya masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2023. Hal ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Banyuwangi karena memiliki 2 event yang masuk dalam KEN.
◾Kami berharap semua rakyat Banyuwangi dapat merasakan dampak dari event ini. Tidak hanya bagi industry akomodasi, amenitas, transportasi dan cinderamata, namun event ini menjadi tempat bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk dapat berjualan di sepanjang jalan dimana pada hari biasa hal ini tidak diperkenankan.
🔵 Sambutan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bapak Sandiaga Uno secara daring
◾ Menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi atas terselenggaranya Banyuwangi Ethno Carnival (BEC)
◾ Banyuwangi merupakan destinasi wisata yang perlu digenjot pengembangannya pengembangannya, karena terintegrasi dengan Bali bagian barat dan Jawa bagian timur yang merupakan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional. Pengembangan melalui atraksi wisata dalam bentuk event, merupakan langkah yang tepat, terlebih Banyuwangi dikenal dengan destinasi seribu event
◾ Harapannya dengan adanya event ini dapat menjadi wadah apresiasi seni serta memberi semangat dan membangkitkan kembali kreativitas di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai upaya percepatan pemulihan ekonomi di Indonesia.
🔵 Sambutan Menteri Kesehatan, Bapak Budi Sadikin;
◾ Menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi serta seluruh pihak yang sudah berkolaborasi mendukung terselenggaranya Banyuwangi Ethno Carnival (BEC).
◾ Warga Banyuwangi patut berbangga dianugerahi warisan seni budaya, keindahan alam dan juga kekayaan potensi lokal. Semoga seluruh masyarakat Banyuwangidapat menjaga dan mengembangkan warisan ini dengan baik dan bertanggungjawab.
🔶 Penampilan Tarian Khas Banyuwangi, Gandrung Sewu
🔶 Penampilan dari 75 peserta yang membawakan kostum karnaval yang terbagi dalam 7 sub tema, diantaranya:
1. Kawah Ijen
2. Sembulungan
3. Parang Ireng
4. Air Terjun Lider
5. Pulau Merah
6. Sukamade
7. Alas Purwo
🔵 Hari ke-2: 9 Juli 2023
Pelaksanaan hari ke-2 dilaksanakan di Taman Blambangan. Adapun acara pada hari kedua merupakan “Awarding Night” yakni pemberian hadiah kepada para pemenang kostum karnaval terbaik BEC 2023.
Adapun para pemenang dari setiap sub tema yakni:
1. Kawah Ijen – Zafira Kareza
2. Sembulungan – Muhammad Abrigel
3. Parang Ireng – Made Divayani
4. Air Terjun Lider – Robby Darmawansyah
5. Pulau Merah – Evellyne Jihan Prameswari
6. Sukamade – Ahmad Risky Saputra
7. Alas Purwo – Rio Dwi Prasetyo
Adapun pemenang umum dari Kategori Dewasa adalah Syahallah Chinta Winoza dan pemenang kategori Cilik adalah Elvira Adijaya.
3️⃣ Kesimpulan dan Evaluasi Kegiatan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC):
🔶 Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) secara keseluruhan memiliki keunikan dan konten yang sangat baik. Event ini juga mengambil tema mengenai destinasi wisata di sekitar Geopark Ijen yang turut mempromosikan destinasi tersebut melalui kostum karnaval.
🔶 Estetika acara secara keseluruhan sudah baik. Dekorasi desain panggung, gerbang masuk maupun booth UMKM sudah mengangkat unsur-unsur kearifan lokal yang berkaitan dengan budaya Banyuwangi.
🔶Alur masuk dan keluar juga sangat baik. Setiap tamu undangan yang masuk wajib menukarkan undangan di pos pendaftaran dengan name tag. Sebelum memasuki venue, undangan dapat menikmati photooboth, pameran UMKM dan pariwisata Banyuwangi dan sekitarnya.
🔶 Aksesibilitas menuju venue dari Jakarta dapat ditempuh dengan pesawat menuju Bandara Blambangan, Banyuwangi selama 1 jam 40 menit perjalanan dan lanjut ke venue selama kurang lebih 30 menit. Amenitas, akomodasi dan juga pusat souvenir tersedia dan sangat ramai oleh para wisatawan.
🔶 Penanganan aspek keselamatan dan kenyamanan pengunjung pada kegiatan ini sudah baik. Terdapat Posko Kesehatan, Ambulance, Pusat Informasi, Toilet dan WC Portable yang bersih, Surau/Tempat Ibadah, maupun Mobil Pamadam Kebakaran.
🔶 Promosi event ini sudah sangat baik. Event ini sudah memiliki akun sosial media sendiri dan promosinya terlihat jelas di destinasi event dimulai dari billboard di Bandara Banyuwangi, billboard di pusat kota dan tempat strategis lainnya, spanduk, serta publikasi di media elektronik dan media cetak.
