Simposium Nasional Pengembangan Wisata Religi dilaksanakan pada tanggal 6 Januari 2023 di Masjid Al Akbar Surabaya.
Simposium Nasional Pengembangan Wisata Religi merupakan salah satu bentuk pendukungan kegiatan Kemenparekraf kepada Lembaga Takmir Masjid Pengurus Besar Nadlatul Ulama (NU) dalam rangka pengembangan wisata religi khususnya wisata berbasis Masjid di Indonesia. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian Perayaan 1 Abad NU.
1️⃣ Kegiatan dihadiri oleh:
– Bapak Itok Parikesit, Direktur Wisata Minat Khusus
– Bapak Mansur Syaerozi, Ketua PBNU – LTM
– Bapak Munawar Fuad N, Sekretaris PBNU-LTM
– Perwakilan PBNU – LTM Wilayah
– Perwakilan staf Direktorat Wisata Minat Khusus
2️⃣ Rangkaian kegiatan sbb :
1. Pembukaan dan pembacaan ayat suci Al – Quran
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya, mars NU dan mars 1 Abad NU
3. Sambutan – Sambutan
– Sambutan Ketua Pelaksana Simposium Nasional Pengembangan Wisata Religi, Bapak Munawar Fuad
Perayaan 1 Abad NU diisi dengan sesuatu yang baru pertama kali dilaksanakan yaitu Wisata Religi dan Ziarah Nusantara Berbasis Masjid. Kegiatan ini bertujuan untuk memuliakan para ulama.
– Sambutan Ketua PBNU – LTM Jatim, Bapak Hizbul Wathon
Wisata Religi dan Ziarah Nusantara Berbasis Masjid merupakan embrio, bukan hanya seremonial, sehingga akan ada tindak lanjut yang digagas dan dikembangkan kemudian secara bersama-sama dengan Kemenparekraf. Selanjutnya akan dipersiapkan penandatanganan MoU antara PBNU dan Kemenparekraf.
– Sambutan Ketua PBNU – LTM Pusat, Bapak Mansur Syaerozi
Masjid itu adalah rumah Allah. Kita sebagai Muslim harus peduli dengan Masjid dan berupaya untuk memakmurkan Masjid.
4. Pemutaran video Pendukungan Kegiatan oleh Menparekraf
5. Paparan dan Pembukaan oleh Direktur Wisata Minat Khusus, Bapak Itok Parikesit
– Wisata Minat Khusus memiliki 6 flagship yaitu wisata kesehatan, budaya, bahari, gastronomi, religi dan ekowisata
– Program wisata religi diharapkan bisa dikerjasamakan kedepannya dengan PBNU
– Ramadhan sudah hampir tiba, biasanya masyarakat akan melaksanakan mudik. Dalam rangka menyambut Ramadhan, Kemenparekraf mempersiapkan program Pola Perjalanan Safari Ramadhan dimana disiapkan titik – titik Masjid di sekitar wilayah Pantura, Pansela, Trans Jawa dan Trans Sumatra yang dapat dikunjungi selama proses mudik.
6. Pelaksanaan penandatanganan MoU antara PBNU dengan UMKM Yayasan Asli Garut.
7. Pembacaan Do’a
8. Paparan Rektor Universitas Ma’arif Hasyim Latif, Bapak Achmad Fathoni Rodi
– Masjid bukan hanya dikunjungi oleh Muslim tapi juga oleh non Muslim
– Dalam rangka mengembangkan dan memakmurkan Masjid diperlukan kolaborasi pentahelix diantaranya oleh BPJPH, Kemenparekraf, Kemenag, Jamiah dan lainnya
– Jika pentahelix sudah kuat, masalah yang ada dari fasilitas hingga pendanaan dapat dibicarakan bersama
9. Penutup
