Kegiatan Bali Spirit Festival pada tanggal 19 – 22 Mei 2022 yang dilaksanakan di Ubud, Bali dengan konsep hybrid. Tema acara tahun ini adalah Healing, Selfcare and Mental Health.
🔵 Opening Bali Spirit Festival, 18 Mei 2022 di Amfiiteater Yoga Barn, Ubud, Bali
Kegiatan ini dihadiri oleh:
– Wakil Gubernur Bali (Bapak Cok Oka Sukawati).
– Direktur Wisata Minat Khusus (Bapak Alexander Reyaan).
– Founder Bali Siprit Festival (Bapak Made Gunarta).
– Para SKPD Bali serta perangkat desa setempat.
➡️ Kegiatan dibuka dengan persembahan Tari Pendet dari sanggar Nata Swara
➡️Sambutan dan Pembukaan
🔹Made Gunarta (Founder Bali Spirit Festival)
– Bali spirit Festival sudah tertunda 2 tahun akibat pandemi, yang seharusnya sudah terlaksana ketiga belas kalinya pada 2020.
– Terima kasih kepada Kemenparekraf karena telah memilih Bali Spirit Festival menjadi Top 10 KEN.
– Bali Spirit Festival ini memiliki tujuan utama untuk dapat mendatangkan wisatawan mancanegara dan nasional untuk menikmati yoga dan musik di ubud sehingga memberikan dampak ekonomi pada masyarakat sekitar serta menjadikan Ubud sebagai daya tarik wisata wellness terutama yoga.
🔹Bapak Sandiaga Uno (Menparekraf)
– Melalui KEN Kemenparekraf ingin mendorong sektor pariwisata untuk kembali bergerak melalui event-event unggulan berskala internasional.
– KEN tahun ini memilih 100 event unggulan serta 10 Top event KEN dan Bali Spirit Festival masuk dalam salah satu Top 10 KEN.
– Event ini memiliki keunikan dengan menggabungkan yoga, tari dan musik yang sejalan dengan pemerintah untuk mewujudkan quality tourism dengan tetap menerapkan CHSE secara baik.
– Harapannya kegiatan ini dapat menggerakkan ekonomi nasional sekaligus membuka peluang usaha dan lapangan kerja seluas-luasnya.
🔹Bapak Cok Oka Sukawati (Wakil Gubernur Bali)
– 7 Maret 2022 akhirnya bali dibuka untuk wisman dengan predikat pulau bebas karantina.
– Apresiasi kepada tim Bali Festival Spirit Festival karena perjuangannya untuk tetap melaksanakan kegiatan ini secara konsisten.
– Kegiatan ini diharapkan kedepannya dapat sustain kembali dan semakin meningkat kualitasnya sehingga bisa mendatangkan lebih banyak lagi wisman dan wisnus ke Bali.
🔹 Seremonial pembukaan kegiatan yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Gubernur Bali, Penglingsir Ubud, Direktur Minat Khusus Kemenparkeraf, Wakil Bupati dan Founder Bali Spirit Festival serta dilanjutkan dengan foto bersama.
➡️ Persembahan penutup Tari Legong Lasem oleh Gusti Ayu Raka dan Putu Ariani
🔵 Kegiatan Bali Spirit Festival, 19 – 22 Mei 2022 di Puri Padi dan Yoga Barn, Ubud, Bali, terdiri dari:
1️⃣Workshops (lokakarya, seminar, dan masterclass, yoga, penyembuhan & pengembangan diri, fasilitator olah nafas).
2️⃣ The Music Nights (konser musik dengan pendalaman jiwa, sukacita, dan perayaan sakral).
3️⃣The Coco Love Stage (50 artis musik seluruh dunia; tradisional, kontemporer, dan modern).
4️⃣Hari Cinta Keluarga (program perayaan untuk anak-anak).
5️⃣Dharma Fair dan Pasar Malam (gerai produk lokal, kesenian, dan LSM)
Kemenparekraf pada kegiatan Bali Spirit Festival 2022 juga turut serta memamerkan beberapa UMKM yang pernah terlibat pada kegiatan BEDAKAN dan #BeliProdukLokal. Kemenparekraf juga melakukan promosi kegiatan International Wellness Tourism Conference and Festival.
🔵Kesimpulan:
– Promosi kegiatan ini tidak gencar di Indonesia, sedangkan di luar negeri pun promosi terbatas pada jaringan komunitas yoga, yang khusus hadir ke Bali untuk acara ini.
– Kegiatan didominasi oleh peserta berwarga negaraan asing, seperti Singapura dan Jepang, serta Australia, Amerika Serikat, dan beberapa negara Eropa.
– Persentase peserta dalam negeri meningkat daripada penyelenggaraan sebelumnya, hal ini dikarenakan harga tiket yang lebih terjangkau bagi peserta domestik sebagai strategi penyelenggara acara untuk antisipasi minimnya peserta mancanegara. Perkiraan jumlah pengunjung selama penyelenggaraan acara th ini adalah sekitar 1.800 orang, dengan 80 % nya adalah WNA. (Data resmi menunggu proses penghitungan).
