Pesona Festival Malabot Tumbe, dilaksanakan tanggal 4 Desember 2021.
Malabot Tumbe adalah event daerah kategori KEN Reguler, yang keseluruhan rangkaian eventnya dilaksanakan pada tanggal 4 – 8 Desember 2021, di Kab. Banggai Laut, Provinsi Sulawesi Tengah. Malabot Tumbe merupakan tradisi Prosesi Adat proses mengantar telur Burung Maleo dari masyarakat adat Batui (yang ditugasi untuk menjaga burung Maleo oleh Raja Banggai) kepada Tomundo (Raja) Banggai dan keluarganya (Keraton Banggai) di Banggai Laut. Upacara adat ini melibatkan 3 Kabupaten Banggai Bersaudara, yaitu: Kabupaten Banggai, Kabupaten Banggai Kepulauan dan Kabupaten Banggai Laut. Pesan moral dari Malabot Tumbe adalah mengajarkan untuk jangan menginginkan sesuatu yang bukan/belum haknya.
Berikut poin-poin yang dapat kami laporkan:
🔸 Hari 1, Sabtu, 4 Desember 2021
🔹 Prosesi Adat Penjemputan telur maleo Pelabuhan Banggai menuju Karaton
Kedatangan Parade Perahu hias adat Batui pembawa telur Maleo di Pelabuhan Banggai, pada pukul 08.55 WITA. Kemudian Hulubalang (utusan) dari rombongan masyarakat adat Batui melaporkan kedatangan para pengantar telur ke Keraton Banggai. Setelah laporan diterima, dari Keraton Banggai mengirimkan pasukan untuk menjemput telur. Lalu iring-iringan pembawa telur berjalan kaki/parade membawa telur-telur Maleo ke Keraton.
Setibanya di Keraton, dilaksanakan serah terima telur-telur Maleo dari masyarakat adat Batui kepada Tomundo Banggai dan keluarganya.
Setelah telur-telur Maleo pertama yang dipanen itu diterima Keraton Banggai, barulah masyarakat bisa turut mengkonsumsi telur-telur Maleo.
Prosesi Adat ini dapat disaksikan di akun YouTube Dinas Kominfo Banggai Laut, ditayangkan live streaming pada link : https://www.youtube.com/watch?v=FvufCdgMp5g.
🔹 Pembukaan Pesona Festival Malabot Tumbe
Diselenggarakan di Taman Kota Banggai, pada pukul 21.00 – 23.00 WITA
• Penampilan Chitos ethnic band
• Pembacaan doa oleh Bapak Muslim Bebel
• Sambutan Bupati Banggai Laut, Bapak Sofyan Kaepa
Berdasarkan sejarah, dari Kerajaan Banggai sudah menghasilkan 3 kabupaten : Banggai, Banggai Kepulauan, dan Banggai Laut. Pelaksanaan Malabot Tumbe selalu berdekatan dengan HUT Kabupaten Banggai Laut yang diperingati setiap 14 Desember.
Pembukaan baru event ini baru dilaksanakan setelah prosesi adat, bukannya keliru urutanannya, tapi karena menghargai masyarakat adat Batui yang mengantar telur Maleo.
Sangat bangga karena Kabupaten Banggai Laut telah memiliki event unggulannya, Malabot Tumbe yang masuk KEN 2021, dan Desa Wisata Buang Buang yang masuk 100 Desa Wisata terbaik. Untuk itu mohon dukungan Kemenparekraf dalam pengembangan pariwisata Banggai Laut.
Sudah berkoordinasi dengan Dirjen Perhubungan mengenai pembangunan bandara di Banggai Laut. Direncanakan selesai pertengahan tahun 2023.
• Sambutan Gubernur Sulawesi Tengah, yang diwakili oleh Sekda Prov. Sulawesi Tengah, Bapak Moh. Faizal Mang.
Mengapresiasi kerukunan 3 kabupaten Banggai bersaudara.
Kondisi kasus covid memang sudah melandai, diimbau untuk tidak lengah, dan tetap berhati-hati serta tetap menerapkan protokol kesehatan.
• Sambutan Direktur Event Daerah Kemenparekraf, Bapak Reza Fahlevi, serta meresmikan membuka event.
Menyemangati agar Banggai Laut memperhatikan dan mengembangkan potensi 3A kepariwisataannya.
Imbauan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
• Pertunjukan kolosal Malabot Tumbe “Banggai, the Land of Kingdom”, yang ditampilkan oleh para siswa siswi SMP, SMA, SMK, sanggar seni/tari, dan musisi/penyanyi muda Banggai Laut. Rekaman videonya dapat disaksikan di akun YouTube Renal Nadjil, link : https://www.youtube.com/watch?v=8RbbgRa44BM.
• Pemutaran perdana video promosi pariwisata “Banggai, the land of kingdom”, karya Donal Art Production. Dapat disaksikan di akun YouTube Renal Nadjil, link : https://www.youtube.com/watch?v=-cNl4DM4vIc.
Rangkaian event
Lomba-lomba dari tanggal 5 – 7 Desember 2021, antara lain sebagai berikut:
🔸 Hari 2, Minggu, 5 Desember 2021
1. Lomba Paibubut Boi Tobui Bibilo (Tarik Tambang Pantai)
2. Lomba Karnaval Tumbe, berkeliling Kota Banggai.
3. Lomba Paket Seni Pertujukan Tradisional, dilaksanakan di Anjungan Banggai
🔸 Hari 3, Senin, 6 Desember 2021
Dilaksanakan di Anjungan Banggai
1. Lomba Mongkolis Potil
Adalah lomba tradisional mencukur kelapa, mempertandingan kecepatan keahlian mengolah kelapa, dari mulai mengupas sampai dengan memarutnya sampai selesai.
2. Lomba Musik Akustik
🔸 Hari 4, Selasa, 7 Desember 2021
Lomba Penerjemahan Bahasa Banggai, Dilaksanakan di Anjungan Banggai
🔸 Hari 5, Rabu, 8 Desember 2021
Penutupan event Pesona Festival Malabot Tumbe
Evaluasi :
Pesona Festival Malabot Tumbe sudah menerapkan 3 (tiga) kunci dalam menghadapi perubahan besar di sektor parekraf akibat pandemi Covid-19 dengan baik:
• INOVASI dengan memberikan kesempatan generasi mudanya untuk berkontribusi pada pengembangan industri pariwisatanya dengan membuat video promosi pariwisata yang kekinian, serta menggunakan musik elektronik.
• ADAPTASI penerapan protokol kesehatan. Menyediakan fasilitas penunjang dengan kesiagaan patugas kesehatan untuk mengukur suhu tubuh semua pengunjung yang masuk venue, memberikan hand sanitizer, serta menyediakan masker bagi tidak membawa masker.
• KOLABORASI pada penampilan Kolosalnya, baik itu live atau pun pada video promosi pariwisatanya, Malabot Tumbe : “Banggai, the Land of Kingdom”, yang ditampilkan oleh para siswa siswi SMP, SMA, SMK, sanggar seni/tari, dan musisi/penyanyi muda Banggai Laut, yang dikemas oleh Donal Art Production.
Terdapat beberapa evaluasi/kritik yang sebaiknya diperhatikan dan diperbaiki di pelaksanaan selanjutnya, antara lain sebagai berikut:
1. Koordinasi persiapan yang kurang sigap dari Penyelenggara Event, sehingga tidak terlaksananya promosi pre-event di media sosial digital Kemenparekraf.
2. Kurangnya promosi publikasi di luar lokal Kabupaten Banggai Laut.
3. Molor waktu. Kedatangan pengantar telur yang seharusnya pukul 07.00 WITA menjadi 08.55 WITA.
4. Terjadi kesalahan teknis di tengah pertunjukan tari kolosal, musiknya berhenti beberapa detik.
5. Menyayangkan pertunjukan kolosal yang menarik tidak ditunjang lighting yang baik, serta SDM yang mampu mengatur lighting dengan baik yang bisa mendukung suasana.
6. Menyayangkan Klimaks pertunjukan kolosal yang mengangkat budaya dan seni, di’selipkan’ unsur politik yang mengunggulkan Bupatinya, begitupun pada video promosinya.
Secara keseluruhan, pelaksanaan pendukungan event Pesona Festival Malabot Tumbe di tahun 2021 ini berjalan dengan baik dan lancar.
