ara sellers yang ikut berpartisipasi di booth Indonesia pada Adex 2022

Asia Dive Expo (ADEX) 2022 di Singapore

Mohon izin melaporkan pelaksanaan kegiatan Asia Dive Expo (ADEX)2022 yang dilaksanakan pada tanggal 16-18 September 2022 di Sands Expo and Convention Centre, Singapore.

⭕ Kegiatan ini di hadiri oleh:
1. Bapak Abimanju Carnadie, Instruktur selam PADI, Praktisi Wisata Selam
2. Bapak Suleman Shehdek, VITO Singapore
3. Kirana Larasati, Aktris dan Dive Enthusiast
4. Para sellers yang ikut berpartisipasi

⭕ Hasil laporan kegiatan Adex 2022, sebagai berikut:

1️⃣ Kegiatan ini merupakan pameran yang selalu dilaksanakan tiap tahunnya dimana saat pandemi, kegiatan ini dilaksanakan secara online dan tahun ini dilaksanakan secara offline.

2️⃣ Kegiatan yang bersifat business to business to consumer ini bertujuan untuk mempertemukan seluruh pelaku bisnis wisata selam seperti operator selam, suppliers, agen travel, dan industri pendukung lainnya serta mendorong orang-orang untuk memiliki minat selam maupun peduli terhadap ekologi laut. Selain itu, kegiatan ini juga membangkitkan kembali industri pariwisata selam yang terdampak adanya pandemi Covid-19.

3️⃣ Adapun kegiatan yang dilaksanakan selama kegiatan ini antara lain:
⏺ Pameran Business to Business to Consummer : Aktivitas promosi yang dilaksanakan oleh industri yang hadir dalam mempromosikan produknya kepada para pengunjung pameran. Hasil dari booking maupun penjua

lan yang terjadi selama pameran berlangsung sebagai potential transaction akan menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan pada tahun mendatang.

⏺ Pelayanan informasi terkait pariwisata Indonesia: Pada meja seller menjadi sarana dalam bertukar informasi mengenai produk yang ditawarkan kepada buyers dan juga mendistribusikan bahan promosi pariwisata serta souvenir bagi pengunjung yang mendatangi booth.

⏺ Presentasi pada Forum Adex Oceans Vision 2022 :
a. Tanggal 16 September 2022 dengan judul Indonesia as Safe Diving Destination yang dibawakan oleh Bapak Abimanju Carnadie, selaku Instruktur Selam PADI dan Praktisi Wisata Selam yang menjelaskan sebagai berikut:
– NEWA (Nature, Eco, Wellness dan Adventure) adalah jenis atraksi wisata yang dianggap paling aman untuk masa pandemi dan pasca pandemi karena memiliki resiko yang relatif kecil karena sifatnya yang low touch dan less crowd. Perjalanan wisata sudah bisa dilakukan antar pulau bahkan ke luar negeri dengan menerapkan potokol kesehtan.
– Kemenparekraf telah melakukan MoU dengan DAN (Divers Alert Network) pada 29 Oktober 2021 tujuannya untuk mempromosikan dan membentuk citra Indonesia sebagai destinasi wisata selam yang aman
– Kemenparekraf juga telah menyusun panduan CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety and Environment Sustainability) khusus untuk wisata selam agar dapat diterapkan oleh seluruh dive center maupun divers
– Untuk mendukung pariwisata keberlanjutan, Kemenparekraf telah launching Carbon Offset dan juga sedang menyusun 5 destinasi pilot project low carbon seperti CMC Tiga Warna, Tembudan Berau, TWM Klawalu Sorong, Plataran Taman Nasional Bali Barat dan Bukit Peramun Belitung

b. Presentasi tanggal 17 September 2022 dengan judul Diving in Indonesia. Pembicaranya antara lain Abimanju Carnadie (Instruktur Selam PADI dan Praktisi Wisata Selam) menjelaskan scuba diving secara umum, Kirana Larasati (Aktris dan Dive Enthusiast) menjelaskan mengenai Cave Diving di Indonesia.

c. Eksklusif interview kepada Bapak Abimanju Carnadie dan VITO Singapore terkait peran ADEX untuk mendukung promosi dan pemasaran Indonesia sebagai destinasi dan ekspektasi terhadap ADEX 2022.

4️⃣ Ada 8 sellers yang ikut berpartisipasi pada pameran ini yang terbagi dive resort, dive center dan liveaboard.

5️⃣ Berdasarkan data kuesioner yang dibagikan kepada sellers bahwa paket yang dipilih oleh buyers adalah sebagian besar paket wisata selam 7D/6N dan 5D/4N, rata-rata umur 30-50 tahun, 90% peselam dan snorkelers, 10% adventurous seekers dengan tipe teman grup dan pasangan. Total potensial customer untuk difollow up kembali sebanyak 340 orang.

6️⃣ Jumlah pengunjung yang hadir di booth Indonesia:
– Hari pertama 150 orang,
– Hari kedua 225 orang,
– Hari ketiga 202 orang.
Total pengunjung yang terdata selama pameran 3 hari di booth Indonesia adalah 577 orang.

Kesimpulan:
1. Adex Singapore perlu dilaksanakan kembali di tahun mendatang agar positioning Indonesia kembali stabil dan mengembalikan kepercayaan wisatawan terhadap Indonesia khususnya sebagai destinasi wisata selam yang aman dan nyaman.
2. Masukan dari sellers dan buyers bahwa desain booth Indonesia agar lebih menarik
3. Perlu adanya gimmick yang menarik agar pengunjung tertarik dan semakin banyak yang datang ke booth Indonesia

Demikian laporan kegiatan ini kami sampaikan, atas perhatian Ibu Deputi kami ucapkan terima kasih.

Aktivitas sellers dan buyers di booth Indonesia pada pameran Adex 2022.
Aktivitas sellers dan buyers di booth Indonesia pada pameran Adex 2022
Presentasi yang dibawakan oleh Bapak Abimanju Carnadie, Praktisi Wisata Selam dan Mba Karina Larasati (Dive Enthusiast) pada forum Adex Ocean Vision 2022
Presentasi yang dibawakan oleh Bapak Abimanju Carnadie, Praktisi Wisata Selam dan Mba Karina Larasati (Dive Enthusiast) pada forum Adex Ocean Vision 2022

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Eksklusif Interview kepada Bapak Abimanju Carnadie, Praktisi Wisata Selam dan Bapak Suleman Shehdek, VITO Singapore
Eksklusif Interview kepada Bapak Abimanju Carnadie, Praktisi Wisata Selam dan Bapak Suleman Shehdek, VITO Singapore
ara sellers yang ikut berpartisipasi di booth Indonesia pada Adex 2022
Para sellers yang ikut berpartisipasi di booth Indonesia pada Adex 2022
Author:

Tinggalkan Balasan