Gerakan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman) pada tanggal 24 & 25 Juni 2022, bertempat di Waduk Karangkates dan Pantai Modangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sebagai berikut;
🅰️ Gerakan BISA (24 Juni 2022 di Waduk Karangkates, Kab. Malang, Jatim):
✳️ Gerakan BISA dihadiri oleh:
1. Bapak Dr. H. Ahmad Basarah, MH., Anggota Komisi X DPR RI (hadir online);
2. Bapak Budi Susilo, Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Malang;
3. Bapak Milfan Rantawi, Direktur Operasional Perum Jasa Tirta I;
4. Bapak Saifudin Zuhri, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kab. Malang;
5. Bapak Dr. Zainudin, Narasumber Gerakan BISA;
6. Bapak Andy Widyanta, Subkoordinator Konten dan Publikasi, Kemenparekraf;
7. Bapak/Ibu, Saudara/i Peserta Gerakan BISA;
✳️ Susunan Acara Gerakan BISA di Waduk Karangkates antara lain:
1️⃣Kegiatan diawali dengan registrasi tamu undangan, penampilan Tarian Tradisional, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa.
2️⃣ Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dan arahan, sebagai berikut:
1. Bapak Budi Susilo, Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Malang, menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas dipilihnya Kab. Malang sebagai tempat pelaksanan Gerakan BISA. Kedua lokasi tersebut yaitu Waduk Karangkates dan Pantai Modangan yang diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata unggulan pariwisata Kab. Malang;
2. Bapak Andy Widyanta, Subkoordinator Konten dan Publikasi, Kemenparekraf, bahwa Gerakan BISA merupakan kerjasama antara Kemenparekraf dan mitra kerja di legislative dengan pemerintah daerah, komunitas/asosiasi masyarakat, pekaku pariwisata dan ekonomi kreatif. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberi dukungan kepada masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19 dan menginspirasi masyarakat untuk mengembangkan pariwisata yang bertanggung jawab serta menjaga keberlanjutan lingkungan daya tarik wisata dan sekitarnya;
3. Bapak Milfan Rantawi, Direktur Operasional Perum Jasa Tirta I, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Kemenparekraf dan Komisi X DPR RI yang telah memilih Waduk Karangkates sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan. Tentunya kami juga turut senang mendukung upaya kampanye kebersihan, keindahan, kesehatan dan keamanan suatu daya tarik wisata. Kami sebagai penyedia air bersih yang melayani hajat hidup orang banyak tentu melihat BISA sebagai aspek yang sangat penting untuk menjaga kualitas air;
4. Bapak Saifudin Zuhri, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kab. Malang, mendorong pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di Kab. Malang agar memiliki daya saing disbanding daerah-daerah sekitar seperti Kota Malang dan Batu. Tentu dengan Gerakan BISA akan menumbuhkan semangat para pelaku wisata untuk menjaga aspek penting dari Bersih, Indah, Sehat dan Aman;
5. Bapak Dr. H. Ahmad Basarah, MH., Anggota Komisi X DPR RI (hadir online), menyampaikan permohonan maaf tidak bisa hadir secara langsung karena terdapat agenda partai sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan bidang luar negeri. Selain sebagai Wakil Ketua MPR RI, beliau juga yang seorang Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Timur V berkonsentrasi pada bidang pendidikan, kebudayaan dan pariwisata dan ekonomi kreatif. Sebagai wakil rakyat, kami menjembatani pelaku industry pariwiasta dan ekonomi kreatif untuk tetap bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai stakeholders mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten. Dengan adanya kolaborasi ini diharapkan upaya yang dilakukan menjadi optimal dan berkesinambungan dan dapat segera membangkitkan ekosistem pariwiasata di Malang Raya.
3️⃣ Penyampaian materi dan pelaksanaan Gerakan BISA dalam bentuk bersih-bersih area masuk Waduk Karangkates oleh Narasumber, Bapak Dr. Zainudin. Adapun pada kegiatan ini sudah disiapkan peralatan pendukung seperti sapu, pengki, tong sampah, dsb.
4️⃣ Penutupan Gerakan BISA dengan penyelesaian administrasi para peserta dan makan siang dalam bentuk nasi box.
🅱️ Gerakan BISA (25 Juni 2022 di Pantai Modangan, Kab. Malang, Jatim):
✳️ Gerakan BISA dihadiri oleh:
1. Bapak Dr. H. Ahmad Basarah, MH., Anggota Komisi X DPR RI (hadir online);
2. Bapak Budi Susilo, Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Malang;
3. Bapak Dr. Zainudin, Narasumber Gerakan BISA;
4. Bapak Andy Widyanta, Subkoordinator Konten dan Publikasi, Kemenparekraf;
5. Bapak/Ibu, Saudara/i Peserta Gerakan BISA;
✳️ Susunan Acara Gerakan BISA di Pantai Modangan antara lain:
1️⃣Kegiatan diawali dengan registrasi tamu undangan, penampilan Tarian Tradisional Jaran Dorr, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa.
2️⃣ Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dan arahan, sebagai berikut:
1. Bapak Budi Susilo, Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Malang, menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bapak Kadisparbud Kab. Malang mengingat sedang ada pergantian pimpinan. Pesan yang disampaikan yaitu ucapan terima kasih atas kolaborasi antara Kemenparekraf dan Bapak Ahmad Basarah, selaku Anggota Komisi X DPR RI dalam memajukan pariwisata di Kab. Malang. Meskipun lokasi menuju Pantai Modangan jauh, namun daya tarik wisata ini memiliki potensi untuk dikembangkan dan selalu ramai, terlebih melalui pengenalan Gerakan BISA;
2. Bapak Andy Widyanta, Subkoordinator Konten dan Publikasi, Kemenparekraf, bahwa Gerakan BISA merupakan kerjasama antara Kemenparekraf dan mitra kerja di legislatif dengan pemerintah daerah, komunitas/asosiasi masyarakat, pekaku pariwisata dan ekonomi kreatif. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberi dukungan kepada masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19 dan menginspirasi masyarakat untuk mengembangkan pariwisata yang bertanggung jawab serta menjaga keberlanjutan lingkungan daya tarik wisata dan sekitarnya. Salah satu atraksi menarik di Pantai Modangan yaitu wisata adventure Paralayang yang sudah cukup terkenal dan menjadi spot menarik bagi para pecinta petualangan. Meskipun terdapat kendala yaitu akses jalan yang kurang baik menjadi perhatian pemerintah daerah setempat;
3. Bapak Dr. H. Ahmad Basarah, MH., Anggota Komisi X DPR RI (hadir online), menyampaikan permohonan maaf tidak bisa hadir secara langsung karena terdapat agenda partai sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan bidang luar negeri. Namun demikian harapan kami tidak mengurangi semangat para peserta Gerakan BISA untuk melaksanakan kegiatan penanaman pohon Cemara di Pantai Modangan. Seperti kita ketahui bahwa Pandemi Covid-19 menghantam dunia pariwisata dan berdampak cukup signifikan. Banyak pelaku usaha yang tidak mampu bertahan karena mengalami penurunan pendapatan dan menurunnya daya beli masyarakat. Kegiatan kerjasama dengan Kemenparekraf ini merupakan bagian dari Fase Normalisasi di mana Komisi X DPR RI sebagai mitra strategis Kemenparekraf mendorong akselerasi program di daerah pariwisata, termasuk Malang Raya yang mencakup Kota Malang, Kab. Malang dan Batu;
4️⃣ Penyampaian materi dan pelaksanaan Gerakan BISA dalam bentuk bersih-bersih area masuk Waduk Karangkates oleh Narasumber, Bapak Dr. Zainudin. Adapun pada kegiatan ini sudah disiapkan peralatan pendukung seperti 100 bibit Pohon Cemara, cangkul dan serok.
5️⃣ Penutupan Gerakan BISA dengan penyelesaian administrasi para peserta dan makan siang dalam bentuk nasi box.
