Workshop Peningkatan Keterampilan dalam Pengelolaan Event (PKPE)
Workshop Peningkatan Keterampilan dalam Pengelolaan Event (PKPE) dilaksanakan pada hari Rabu-Kamis, 30-31 Maret 2022, di Neo Hotel, Kupang, NTT.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan dan profesional SDM Parekraf dengan memberikan pelatihan perihal pengembangan dan pengelolaan event sehingga bisa menciptakan event yang berkualitas.
Berikut poin-poin yang kami laporkan:
🔴
Hari-1 : Rabu, 30 Maret 2022
🔷 Kegiatan ini dihadiri oleh:
1. Ibu Rizki Handayani - Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (
Events) (secara virtual)
2. Bapak Zet Sony Libing - Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT
3. Bapak Reza Fahlevi - Direktur Event Daerah
4. Para Narasumber :
- Ibu Debora Saron (Bidang Management Event)
- Bapak Ignatius Galih Sedayu (Bidang Ekraf)
- Ibu Vera Damayanti (Bidang Media dan Strategi Komunikasi)
5. Para peserta workshop yang terdiri dari perwakilan Dinas Pariwisata Kab/Kota se-Provinsi NTT sejumlah 25 orang
1️⃣ Kegiatan diawali swab antigen dan registrasi oleh para peserta.
2️⃣ Penampilan pembuka yaitu Tarian Rumpu Rampe dari Sanggar Exotic Binaan UPTD Taman Budaya Kupang.
3️⃣ Pembukaan oleh MC, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan doa bersama.
4️⃣ Sambutan oleh Kadisparekraf Provinsi NTT, Bapak Zet Sony Libing. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan terima kasih karena telah memilih Provinsi NTT menjadi tempat penyelenggaraan workshop dan ini merupakan hal yang pertama kali dilakukan. Selama ini, menyelenggarakan event dimana-mana namun tidak dibekali cara pengeolaan event. Beliau juga mengucapkan terima kasih atas KEN yang sudah masuk 5 Event dari Provinsi NTT. Provinsi NTT dianugerahi potensi Alam dan Budaya yang luar biasa yang kami sebut Ring of Beauty, karena hampir di semua tempat ada keindahan alam dan budaya. Dengan pembangunan pariwisata, bisa menarik industri perikanan, pertanian dan lainnya untuk ikut maju. Kita harus menjaga pariwisata agar tidak merusak lingkungan (
Sustainable Tourism).
5️⃣ Sambutan dan arahan sekaligus membuka acara oleh Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events). Beberapa poin yang disampaikan sebagai berikut :
- Event merupakan salah satu program prioritas Kemenparekraf, karena event ini bisa membangkitkan ekonomi daerah karena melibatkan banyak elemen.
- Indonesia Timur kaya akan potensi alam dan budaya, sehingga luar biasa ketika dikemas menjadi event.
- NTT sangat luar biasa dengan 5 event yang masuk KEN, dan event-event diluar KEN yang akan didukung.
- Event harus dapat
mengedukasi para pelaku, masyarakat, dan pemerintah.
- Event harus memberikan
engagement dengan penonton, jangan sampai hanya menjadi acara seremonial untuk para pejabat.
- Event harus memberikan
entertainment, sehingga masyarakat terhibur dan selalu terkenang.
- Event harus memberikan
empowerment, yaitu bagaimana melibatkan dan memberi peluang untuk para pelaku lokal
- Jadikan event tidak hanya milik Dinas Pariwisata,namun milik daerah itu sendiri.
- Diharapkan hari ini banyak hal yang bisa didiskusikan dengan para narasumber dan dapat mengambil manfaat dari kegiatan ini.
6️⃣ Arahan dan paparan oleh Direktur Event Daerah. Beberapa poin yang disampaikan sebagai berikut :
- Event menjadi hal yang penting dalam pemulihan ekonomi dalam parekraf
- Dalam membangun parekraf di daerah, harus mengetahui kekuatan dari daerah tsb dan harus memiliki strategi untuk menjual produk pariwisata.
- Harus ada aktifitas yang menarik dalam mengembangkan daya tarik dan atraksi daerah, salah satu magnetnya adalah event.
- Dari sisi manajemen harus ditingkatkan, dari segi waktu (timing yang tepat), konsisten dalam waktu penyelenggaraan.
- Kami berharap event di NTT menjadi event yang berkualitas, dapat mendatangkan wisatawan.
7️⃣ Penyerahan cinderamata dari Disparekraf Prov. NTT kepada Kemenparekraf sekaligus foto bersama.
8️⃣ Penyampaian materi oleh para narasumber.
- Ibu Debora Saron menyampaikan materi
Event Mangement. Dalam paparannya disampaikan mengenai pengelolaan event terdiri dari 3 (tiga) aspek yaitu attract, engage, dan maintain. Tahapan 4 (empat) tahapan event yaitu propose, pre, event, dan post. Dua hal penting yang harus dibuat ketika ingin membuat sebuah event adalah struktur dan timeline.
- Bapak Galih Sedayu menyampaikan materi
Integrating Concepts & Ideas into a Creative Event. Dalam paparannya disampaikan bahwa sebuah event dapat menjadi pemantik bagi nyala api destinasi wisata di Indonesia. Dampak dari sebuah event: ekonomi, sosial & budaya, dan lingkungan. Menyimpan data mengenai event merupakan hal yang penting untuk menjadi evaluasi dan perbaikan selanjutnya.
- Ibu Vera Damayanti menyampaikan materi
Membangun Citra Event Daerah melalui Strategi Komunikasi dan Media secara Berkala. Dalam paparannya disampaikan bahwa tujuan event adalah membangkitkan perekonomian dan membangun citra daerah. Kesuksesan sebuah event apabila tidak digaungkan maka tidak ada gunanya. Harus memperlihatkan kearifan lokal sehingga key message bisa didapatkan. Harus memiliki media sosial sendiri dan harus aktif.
9️⃣ Arahan pengisian kertas kerja oleh narasumber kepada seluruh peserta.
1️⃣0️⃣ Sesi diskusi dan pengisian kertas kerja.
🔴
Hari-2 : Kamis. 31 Maret 2022
1️⃣ Finalisasi pengisian kertas kerja.
2️⃣ Penyampaian kertas kerja oleh peserta yang dibagi menjadi 12 kelompok yaitu :
1. Kab. Flores Timur (Festival Bale Nagi)
2. Kab. Sumba Barat (Festival Pasola)
3. Kab. Ende (Parade Pesona Kebangsaan)
4. Kab. Alor (Festival Dugong)
5. Kab. Ngada (Wolobobo Ngada Fest)
6. Kab. Timor Tengah Selatan (Pah Meto Festival)
7. Kab. Lembata (Awlolong Mayan Balik)
8. Kab. Nagekeo (Healing Event-Tinju Adat)
9. Kab. Rote Ndao (Festival Rote Malole)
10. Kab. Sabu Raijua (Jelajah Pesona Kelaba Madja)
11. Provinsi NTT (Festival Musim Dingin)
12. Badan Otorita Labuan Bajo Flores (Ideathon)
3️⃣ Sesi diskusi dan evaluasi event disampaikan setelah pemaparan setiap kelompok.
4️⃣ Sambutan penutup oleh Kadisparekraf Provinsi NTT yang menyampaikan semoga kegiatan ini bisa dilaksanakan lagi tahun dan berkelanjutan karena di NTT banyak yang ingin mengadakan event namun belum tahu mengenai pengelolaan event yang baik. Harapannya apa yang sudah didapatkan dari kegiatan ini dapat menjadi pelajaran bagi para peserta.
5️⃣ Closing statement oleh Direktur Event Daerah. Beliau menyampaikan bahwa kehadiran para peserta merupakan bentuk semangat dan komitmen serta keterbukaan yang berorientasi para peningkatan kualitas event. Ada 5 (lima) aspek utama yang penting yakni pertama adalah aspek ide dan potensi Inovasi kedua aspek pengembangan ekonomi kreatif, ketiga aspek event management, keempat aspek seni pertunjukan dan budaya serta kelima aspek strategi komunikasi dan media. Harapan Kemenparekraf, event-event daerah yang mampu memberikan semangat dan motivasi bagi para penyelenggara event daerah khusus nya NTT adalah bagian dari pemulihan ekonomi bangsa dan akan menjadi salah satu lokomotif Indonesia agar ekonomi masyarakat kembali bergerak. Semoga rangkaian dari kegiatan yang telah dilaksanakan ini dapat bermanfaat bagi peserta, untuk itu perlu diimplementasikan dan diwariskan.
🔷 Kesimpulan :
- Peserta antusias dengan kegiatan workshop ini dan berharap dilaksanakan setiap tahun untuk bisa up scaling event daerah provinsi NTT yang sudah direncanakan.
- Masukan dari peserta agar waktu penyelenggaraan workshop ini bisa ditambah sehingga penyampaian materi dan diskusi dengan para narasumber bisa lebih komprehensif.
- Pengisian kanvas kerja kegiatan dirasa sangat membantu peserta untuk memberikan ide baru dan menggali lebih luas lagi terkait perencanaan event (tujuan, target, dan konsep).
- Dinas Pariwisata Provinsi NTT berencana akan merancang anggaran untuk mengadakan hal serupa di Kabupaten di wilayah NTT tahun 2023.
Demikian laporan disampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. 🙏🏻
Link Pemberitaan :
https://sinarpaginews.com/ekonomi/50580/kemenparekraf-gelar-workshop-pengelolaan-event-daerah-demi-wujudkan-event-berkualitas.html
http://nonstopnews.id/kemenparekraf-gelar-workshop-pengelolaan-event-daerah-demi-wujudkan-event-berkualitas
https://www.republika.co.id/berita/r9sayj456/gelar-workshop-pengelolaan-event-daerah-di-ntt-kemenparekraf-targetkan-ini
https://depok.tribunnews.com/2022/04/04/ciptakan-peluang-usaha-lewat-event-berkualitaskemenparekraf-gelar-workshop-pengelolaan-event-daerah
https://www.lintasntt.com/kemenparekraf-gelar-workshop-pengelolaan-event-daerah-di-kupang/
https://wartakota.tribunnews.com/2022/04/04/…
https://www.suaratangerang.com/2022/04/03/demi-wujudkan-event-berkualitas-kemenparekraf-gelar-workshop-pkpe-di-kupang-ntt/.html
[caption id="attachment_4219" align="alignnone" width="300"]
Swab antigen dan registrasi peserta[/caption]
[caption id="attachment_4220" align="alignnone" width="300"]
Rangkaian pembukaan[/caption]
[caption id="attachment_4217" align="alignnone" width="300"]
Sambutan-sambutan sekaligus membuka acara oleh Deputi PWPK secara virtual[/caption]
[caption id="attachment_4218" align="alignnone" width="300"]
Pemberian cinderamata dan sesi foto bersama[/caption]
[caption id="attachment_4215" align="alignnone" width="300"]
Penyampaian materi oleh para narasumber[/caption]
[caption id="attachment_4216" align="alignnone" width="300"]
Pengisian kanvas kerja oleh para peserta dan didampingi oleh para narasumber[/caption]
[caption id="attachment_4213" align="alignnone" width="300"]
Sesi presentasi, diskusi, dan evaluasi event[/caption]
[caption id="attachment_4214" align="alignnone" width="300"]
Sambutan penutup dan closing statement[/caption]