Indonesia Coast to Coast Night Trail Ultra 2023

Indonesia Coast to Coast Night Trail Ultra telah dilaksanakan pada 24-26 Februari 2023 di Parangtritis Geomaritime Science Park (PGSP) Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. 1️⃣ Kegiatan ini dihadiri oleh: a. Bapak Huda Tri Yudiana, Wakil Ketua DPRD DIY; b. Bapak Singgih Raharjo, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi DIY; c. Bapak Kwintarto Heru Prabowo, Kepala Dinas Pariwisata Bantul; d. Ibu Ni Komang Ayu Astiti, Ketua Pokja Event Olahraga Nasional Kemenparekraf; e. Bapak Yuli Hernadi, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Bantul; f. Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) DIY; g. Dinas Koperasi dan UMKM DIY; h. Dinas Perizinan dan Penanaman Modal (DPPM) DIY; i. Badan Kepegawaian Daerah DIY; j. Komunitas trail run dari seluruh Indonesia. 2️⃣ Indonesia Coast to Coast Night Trail Ultra (C2C) merupakan event olahraga lari lintas alam dengan beragam pilihan jarak, yaitu 5km, 13km, 25km, 50km, 70km dan 100km dengan rute lari di sepanjang pesisir pantai Depok, Bantul, Yogyakarta. Kegiatan ini diinisiasi oleh komunitas Trail Runners Yogyakarta (TRY) pada tahun 2015, dan di tahun 2023 komunitas TRY berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Provinsi DIY dan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul dalam menyelenggarakan C2C yang ketujuh. Komunitas TRY telah menjadi member dari ITRA (International Trail Running Association) sejak tahun 2016, sehingga pelari kategori 50km, 70km dan 100km dapat memperoleh point untuk mengikuti ajang lari lintas alam terbesar di dunia. 3️⃣ C2C tahun 2023 diikuti oleh 1.720 peserta yang berasal dari seluruh penjuru Indonesia serta 15 negara lainnya, baik ekspat maupun wisatawan mancanegara. Rincian jumlah peserta adalah sebagai berikut: ▫️5K: 434 pelari ▫️13K: 578 pelari ▫️25K: 381 pelari ▫️50K: 235 pelari ▫️70K: 67 pelari ▫️100K: 25 pelari ◻️ Peserta WNA sejumlah 25 orang yang berasal dari negara-negara berikut: Belanda, Jepang, Denmark, Prancis, Jerman, Hong Kong, Inggris, Maroko, Hungaria, Rusia, Belarusia, Timor Leste, dan Australia. ◻️ Jumlah peserta C2C tahun 2023 meningkat hampir 2x lipat dibandingkan penyelenggaraan C2C tahun 2022 dengan jumlah peserta 930 pelari. 4️⃣ Rangkaian acara Indonesia Coast to Coast Night Trail Ultra (C2C) adalah sebagai berikut: HARI 1: 24 Februari 2023 ▫️ Pengambilan race pack dimulai dan berlangsung hingga hari Sabtu, 25 Februari 2023. ▫️ Sponsor slot: HOKA Coaching Clinic. ▫️ Booth sponsor. HARI 2: 25 Februari 2023 ▫️ Open gate untuk drop/deposit bag pelari. ▫️ Race briefing kategori 100K dan pre-meals. ▫️ Menyanyikan lagu Indonesia Raya. ▫️ Flag off kategori 100K di pagi hari pukul 10.00 WIB oleh Ketua Pokja Event Olahraga Nasional Kemenparekraf dan Kabid Pemasaran Pariwisata Dispar Bantul. ▫️ Perkenalan tim sweeper untuk kategori 100K. ▫️ Flag off kategori 70K di sore hari pukul 18.00 WIB oleh Ketum KORMI DIY dan Kadispar Bantul. ▫️ Flag off kategori 50K di malam hari pukul 22.00 WIB. HARI 3: 26 Februari 2023 ▫️ Finisher welcoming ceremony 100K dan 70K. ▫️ Flag off kategori 25K di dini hari pukul 04.00 WIB. ▫️ Finisher welcoming ceremony 50K. ▫️ Flag off kategori 13K di dini hari pukul 05.00 WIB. ▫️ Flag off kategori 5K di pagi hari pukul 06.00 WIB oleh Kanjeng Pangeran Haryo Yudanegara, dan Kadispar DIY. ▫️ Finisher welcoming ceremony 25K dan 13K. ▫️ Pengumuman pemenang. 5️⃣ Peserta lari dapat menikmati sejumlah fasilitas yang disediakan oleh di lokasi bekerja sama dengan pihak sponsor dan partner, seperti penyewaan sepatu lari dari HOKA, free coffee dari Top Coffee, free ice bath dari Isotonik, free hairwash dari Zinc, serta layanan fisioterapi bekerja sama dengan RS Universitas Islam Indonesia yang tersebar di setiap water station juga di venue. Sejumlah booth dari pihak sponsor dan partner juga tersebar di lokasi acara, dan di akhir race peserta dapat menikmati jamuan makan buatan ibu-ibu desa setempat. 6️⃣ Evaluasi ▫️ Kegiatan Indonesia Coast to Coast Night Trail Ultra 2023 berhasil diselenggarakan dengan baik, melalui manajemen risiko yang matang melibatkan tim fisioterapis dan P3K di setiap water station serta ambulans yang selalu siap setiap saat. Tim keamanan juga dengan aktif berkoordinasi dengan Polsek, Polres dan Polda, termasuk terkait perizinan penyelenggaraan kegiatan. ▫️ Penyelenggara (Komunitas TRY) tidak hanya merangkul komunitas lari/trail lainnya, tetapi juga melibatkan Pokdarwis Pantai Depok, Karang Taruna Desa Parangtritis, dan Karang Taruna Desa Purwosari. Hal ini dapat mendorong sense of ownership masyarakat setempat karena turut dilibatkan dalam rangkaian penyelenggaraan C2C 2023. ▫️ Dari 13 booth yang tersedia di venue, diperoleh estimasi nilai total transaksi sebesar Rp. 130.000.000,- ▫️ Event ini juga memberikan dampak ekonomi yang baik bagi warga Yogyakarta, dan Bantul pada khususnya, antara lain disebabkan oleh beberapa hal berikut: - Penyelenggaraan C2C selama 3 hari yang mendorong perpanjangan length of stay dan spending peserta dan pendamping (keluarga, teman, dsb); - Melalui kerja sama dengan sejumlah penginapan, C2C turut membantu mendorong okupansi penginapan di sekitar kawasan Depok, Bantul, Yogyakarta; - C2C 2023 turut memberdayakan 226 tenaga kerja lokal dalam kegiatan ini, yang berarti menambah lapangan kerja, khususnya bagi para pelaku event. 7️⃣ Saran dan Tindak Lanjut ▫️ Booth pada lokasi kegiatan, di Parangtritis Geomaritime Science Park, hanya diisi oleh pihak sponsor dan partner, akan lebih baik apabila penyelenggaraan berikutnya C2C lebih melibatkan UMKM lokal, salah satunya dengan menyediakan booth untuk mempromosikan dan menjual produk olahan UMKM, sehingga dampak dari event ini dapat dirasakan dengan lebih luas. ▫️ Sponsor C2C 2023 banyak berasal dari perusahaan luar negeri. Ditambahnya keterlibatan brand asal Indonesia, khususnya di bidang olahraga dan outdoor gear, yang relevan dengan konsep event lari lintas alam dapat menjadi bentuk dukungan C2C terhadap gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI).